Netizen: Takut Ah sama Komunitas Moge, TNI Aja Digebukin, Apalagi Gue
100kpj – Kasus pengeroyokan yang dilakukan komunitas motor gede atau moge terhadap anggota TNI AD menuai beragam komentar. Bukan hanya pejabat dan selebritis, masyarakat umum juga turut menanggapi kasus yang belakangan ramai tersebut.
Pada artikel 100KPJ berjudul ‘Perlukah Kita Menghindar dan Beri Ruang Jalan saat Ada Konvoi Moge?’ yang dimuat di aplikasi Baca Berita atau BaBe, Selasa 3 November 2020, ada sejumlah warganet yang berkisah mengenai pengalamannya berhadapan dengan komunitas motor gede di jalan raya.
Baca juga: Perlukah Kita Menghindar dan Beri Ruang Jalan saat Ada Konvoi Moge?
Misalnya, akun bernama Parimin Cibinong yang mengaku pernah bertemu dengan iring-iringan komunitas moge arogan di suatu jalan. Kala itu, kata dia, situasinya sedang macet total, namun mereka memaksakan diri untuk tetap bisa lewat.
“Saya pernah dibentak-bentak, disuruh minggir, padahal saya sendiri enggak bisa bergerak karena macet total. Setelah bisa, (mereka) lewat sambil teriak-teriak. Jadi, jangan salahkan masyarakat, jika (akhirnya) menganggap mereka mau menang sendiri,” tulis Parimin di aplikasi BaBe.
Sedang menurut akun bernama Dino Hardiyanto, saat ada konvoi moge di jalan raya, sebaiknya dibiarkan saja, tak perlu menghindar untuk memberi mereka ruang. Sebab, jalan yang mereka lalui merupakan jalan umum. Sehingga, tak ada hak bagi mereka untuk menguasainya.