Harga PCX Hybrid Kemahalan, Honda Angkat Bicara

100kpj – PT Astra Honda Motor (AHM) membanderol PCX hybrid di angka Rp41, 3 juta. Harga itu terbilang tinggi, apabila dibandingkan dengan PCX standar yang berada di kisaran Rp30 jutaan saja.

Kurang populernya teknologi hybrid di sepeda motor, serta tingginya harga yang ditawarkan, membuat beberapa kalangan berpikir dua kali sebelum memiliki varian tertinggi skutik bertenaga 150cc tersebut.

Banyak yang menduga, bahwa mahalnya produk otomotif elektrik di Tanah Air, dipengaruhi oleh belum terbitnya kebijakan pemerintah terkait penggunaan kendaraan listrik di Indonesia. Sehingga, apabila regulasi itu telah disahkan, serta adanya upaya pemerintah memenuhi kebutuhan infrastruktur terkait, bisa jadi harga kendaraan listrik dan hybrid mengalami penurunan.

Menjawab hal itu, Direktur Pemasaran PT AHM, Thomas Wijaya menyampaikan, bahwa kemungkinan tersebut baru sebatas dugaan saja. Sebab, hingga kini, pihaknya belum mengetahui kebijakan seperti apa yang dikeluarkan pemerintah.

“Kembali lagi, kebijakan itu berupa apa. Tetapi kami belum bisa bicara dulu ya, apakah itu pajak, atau finansial, kita masih belum tahu. Jadi, kalau belum ada (regulasi) itu, harga (PCX hybrid) belum tentu turun. Kita sama-sama tunggu insentif atau subsidi seperti apa yang pemerintah berikan,” ujarnya di Gedung Sudirman Sahid Center, Jakarta Pusat.

Namun, menurut Thomas, bukan hanya regulasi saja yang penting. Karena ketika bicara pasar, maka perusahaan harus memahami perilaku konsumen. Hingga saat ini, mereka mengaku masih mendalami hal tersebut.

“Selain menunggu regulasi, kami juga sedang melihat dan mempelajari customer behavior habit-nya seperti apa. Sehingga kami baru bisa melihat, bagaimana pasar (hybrid dan listrik) di Indonesia selanjutnya,” kata Thomas.

(Laporan: Septian Farhan Nurhuda)