Kondisi Ekonomi Sulit, kok Pertamina Malah Hapus Premium-Pertalite?
Baca juga: Berpihak pada Rakyat, Mulan Jameela: Pertamax Harusnya Seharga Premium
Usulannya itu juga mengacu pada kondisi perekonomian negara yang saat ini sulit lantaran pandemi corona. Mulan berharap, Pertamina mempertimbangkan hal itu sebelum melakukan penghapusan BBM jenis Premium dan Pertalite.
"Apakah pihak Pertamina sudah memikirkan dampaknya terhadap masyarakat? Karena kita tahu semua kita mengalami ujian pandemi COVID-19. Kalau Premium dan Pertalite dihapus tentu berdampak yang tidak baik kepada masyarakat," imbuhnya.
Diketahui, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati sebelumnya mengatakan, penyederhanaan produk bahan bakar minyak atau BBM mengikuti ketentuan dalam Peraturan Menteri Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan No 20 Tahun 2019 yang mensyaratkan standar minimal RON 91.
Dalam produk Pertamina, BBM yang berada di bawah RON 91 ada Pertalite dengan RON 90, dan Premium dengan RON 88. Jika berpatokan pada aturan tersebut, maka keduanya dipastikan bakal dihapus, lantaran tak sesuai standar Euro IV.
"Artinya ada dua produk yang kemudian tidak boleh lagi dijual di pasar kalau mengikuti aturan tersebut yaitu Premium dan Pertalite," kata Nicke.