Sarwendah Diamuk Pengendara Motor Usai Keserempet, Ruben Onsu: Gila!
100kpj – Kejadian mengenaskan menimpa keluarga Ruben Onsu dan Sarwendah saat melakukan syuting. Di mana, Sarwendah terserempet seorang pengendara motor hingga terjatuh.
Insiden berawal saat ibu Betrand Peto ini tengah menyamar menjadi pedagang kerupuk untuk tayangan video di salah satu tayangan Diary The Onsu. Saat Sarwendah menyamar jadi pedagang kerupuk, Ruben pun mengawasinya dari dalam mobil.
Baca Juga:
5 TERPOPULER: Anang Beli Maung Pindad, Ban Anti Peluru Rancangan TNI
Stok Mobil Menipis, Daihatsu Genjot Produksi di Pabrik
Toyota Panggil Pemilik Kijang Innova dan Fortuner ke Bengkel, Ada Apa?
Tak lama, Sarwendah pun diserempet motor hingga terjatuh. Tak hanya itu, bukannya ditolong saat terjatuh, Sarwendah malah dimarahi oleh sang pengendara motor itu karena dianggap berada di tengah jalan.
Ruben Onsu yang melihat istrinya dimarahi sontak tak terima, ia berusaha langsung menemui Sarwendah namun langsung dicegah oleh kru program acara tersebut. Kru acara itu mengaku khawatir penyamaran Sarwendah sebagai penjual kerupuk dapat terbongkar.
"Gila ya tuh orang, wajar gua mau turun karena gua khawatir sama bini gua," kata Ruben Onsu.
Lantas, pengedara sepeda motor itu terus memarahi Sarwendah. "Kalau jalan yang benar, bahaya juga sih," ucap pengedara itu.
"Iya makasih mas, saya yang salah," kata Sarwendah berusaha mengakhiri perdebatan. Ruben Onsu kemudian memastikan Sarwendah tak terluka akibat insiden tersebut.
Baca Juga:
Fakta Menarik dari Ban Mobil Anti Kempis dan Kebal Peluru TNI AD
Marc Marquez Harus Dioperasi Lagi Gara-gara Pamer Push Up?
Honda Pilih Stefan Bradl Gantikan Marc Marquez di MotoGP Ceko
Namun, banyak yang menduga bila peristiwa Sarwendah terserempet sepeda motor hanya setingan belaka. Sebab tak jauh dari lokasi kejadian, terdapat kamera yang seharusnya bisa terlihat dengan jelas.
Meski begitu banyak juga warganet yang menganggapi insiden itu dengan serius dan kesal dengan kelakukan pengendara motor tersebut. Yang mana, pengendara seharusnya yang meminta maaf dan malah marah-marah.