Ngeri-ngeri Sedap, Pemotor NMax Terkapar Dihantam Emak-emak
100kpj – Saat mengendarai sepeda motor di jalan perkampungan, kecepatan dan konsentrasi harus diperhatikan. Sebab jika tidak, pengendara bisa celaka lantaran menabrak anak-anak atau warga lain yang sedang melintas. Seperti pemotor NMax satu ini yang terkapar setelah dihantam emak-emak.
Disitat dari akun Instagram @agoez_bandz4, Senin 3 Agustus 2020, rekaman CCTV dari rumah warga memerlihatkan situasi jalan yang sepi penghuni. Namun, tak lama setelahnya, emak-emak terlihat melintas cukup kencang. Ia yang fokus menatap jalan tak mengira ada pengendara NMax mendadak muncul dari arah gang.
Baca juga: Polisi Bubarkan Keluarga yang Nekat Piknik di Pinggir Tol Cipali
Maka, tabrakan pun tak bisa dihindarkan. Emak-emak yang mengendarai Honda Vario itu menghantam pemotor NMax dari arah samping. Imbasnya, si pemotor yang tertabrak itu sempat terkapar sejenak di jalanan, sedang kendaraannya tergeletak begitu saja.
“Menurut kalian salah siapa nih?” tulis pengelola akun tersebut.
Jika diperhatikan, agaknya kedua pemotor itu sama-sama salah. Di satu sisi, emam-emak tersebut melaju terlalu kencang di jalanan yang cenderung sempit. Sementara di sisi lainnya, pemotor NMax yang muncul dari arah blind spot atau titik buta, tak berhati-hati sebelum berbelok.
Meski begitu, nampaknya kedua pihak tak mengalami luka serius. Bahkan, sambil terkekeh, emak-emak itu menghampiri pengendara NMax yang berusaha bangun dari jatuhnya. Keduanya pun terlihat tak memperkarakan kasus tersebut. Menariknya, justru warganet yang sibuk berdebat.
“Yang salah si pemotor NMax, dia dari blind spot, mau pelan-pelan juga kalau dia gak hati-hati ya tetep bakal nabrak. Dan jalan kecil kalo mau masuk jalur ke jalan yg lebih gede harus berhenti dulu. Ibarat jalur biasa yang mau masuk jalur protokol. Jadi jalur gede lebih diutamakan,” tulis salah satu warganet.
“Salah NMax lah min, kalau saya ada di posisi ibu-ibu itu juga kaget tiba-tiba ada motor nongol gitu. Di Jakarta sering terjadi tuh, tiba-tiba muncul dari gang. Ditegor, malah galakan dia, dan biasanya akamsi,” komentar warganet lain.
“Dua-duanya salah, soalnya enggak pakai helm,” timpal yang lainnya.