Polisi Ungkap Alasan Logis Emak-emak Sering 'Rusuh' saat Bawa Motor
100kpj – Berbicara mengenai hal unik dalam dunia otomotif, agaknya sulit mengesampingkan figur emak-emak. Sebab, wanita paruh baya ini sering melakukan hal unik yang menyita perhatian publik. Misalnya, salah menyalakan lampu sein, mengenakan helm dengan cara berbeda, serta berhenti di tempat tak semestinya.
Kendati tak semua emak-emak seperti itu, dan kita tak berhak memberikan label demikian, namun nyatanya toh berbagai kejadian lucu berulangkali melibatkan kalangan tersebut. Lantas, mengapa hal itu bisa terjadi?
Baca juga: Emak-emak Salah Nyalakan Sein, Dishub Depok: Kita Butuh Bantuan Ustaz
Komandan BM Polwan Polri, AKP Natalia Rungkat mengatakan, emak-emak hanya memahami sepeda motor secara fungsional, bukan operasional. Artinya, mereka memahami bagaimana cara mengendarainya, namun tak cukup mengerti soal penggunaan fitur ataupun perilaku berkendara yang umum.
“Beberapa ibu-ibu hanya menggunakan motor sebagai kendaraan saja, tak memahami fungsinya secara utuh. Pemahaman akan teknis dan tata cara berkendara yang baik juga perlu diberikan,” ujar Natalia saat ditemui 100KPJ di Kemayoran, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Ia menambahkan, secara khusus, wanita memang berbeda dengan pria. Sebab dalam perkembangannya, sepeda motor memang selalu dicirikan sebagai ‘mainan’ Kaum Adam. Kendati ada sebagian Kaum Hawa yang mengerti betul mengenai kuda besi, namun jumlahnya kemungkinan tak begitu besar.
Baca juga: Kelakuan Ukhti Racing, Nyungsep Saat Wheelie Pakai Honda Beat
Sementara itu, Natalia tak menolak bahwa banyak emak-emak yang sering keliru menyalakan lampu sein, atau bahkan tidak menyalakannya sama sekali. Terkait hal itu, kata dia, penyebabnya ada dua hal. Pertama, karena lupa. Kedua, seperti yang telah disinggung di awal, karena pemahaman fitur yang masih belum maksimal.
Kendati begitu, Natalia berharap, wanita bisa lebih memahami lagi fungsi kendaraan yang dimiliki. Sebab, beberapa fitur di sepeda motor disediakan untuk menunjang keselamatan pengendara. Jika pemahamannya saja kurang, bagaimana bisa memaksimalkan fungsinya? (re2)
Baca juga: Entah Apa yang Rasuki Emak-emak Ini, Naik Motor Standing-standing