Sudah Ada Bekasnya, Segini Harga Honda ADV 150 Seken di Pasaran

100kpj – Honda ADV 150 menjadi primadona baru para penggemar sepeda motor bertransmisi matik. Untuk harga barunya per Desember 2019 ini mengalami kenaikan, namun ada yang beberapa yang menjual bekasnya lebih murah.

Setidaknya ada dua varian yang ditawarkan, yakni tipe standar dan ABS. Untuk model standar alias CBS-ISS kini dijual Rp 34,288,000, sementara model ABS dijual Rp 37,228,000 jutaan on the road Jakarta.

Untuk versi ABS tersedia dua warna, yakni Advance Red dan Advance White. Sedangkan CBS mendapat empat pilihan warna, yakni Tough Matte Brown, Tough Silver, Tough Matte Black, dan Tough Red.

Saat ini PT Astra Honda Motor sebagai produsen mengaku, permintaan akan ADV 150 sebanding dengan kapasitas produksinya. “Kalau PCX 150 itu sekitar 25 ribu unit per bulan, sementara ADV 150 kira-kira 10 ribu unit,” ujar Direktur Pemasaran AHM, Thomas Wijaya seperti yang dilansir dari viva.co.id.

Nah, publik tentu penasaran dengan harga jual dari skutik bermesin PCX itu. Berdasarkan penelusuran di laman jual beli motor bekas, Selasa 21 januari 2020, beberapa pemilik sudah menawarkan ADV 150 mereka. Padahal, usia pakainya belum lama.

Harga paling rendah untuk skutik berpetualang ini, yaitu Rp 30,550,000 juta untuk versi standar atau CBS ISS, sementara untuk harga versi ABS harganya Rp 33,800,000. Artinya, ada penurunan sekitar Rp 3 juta.

"Saya sih belum pernah menjual Honda ADV, hanya penurunan harganya minimal sih sampe Rp 5 juta dari harga barunya. Penurunan harga juga tergantung dari daya jual motor tersebut, lalu selain itu juga dilihat dari ketersediaan spare part, dan kondisi motornya juga," ungkap Sony Antoni, dari Bison Motor.

Seperti diketahui, Skutik matic adventure ini didukung mesin 150cc, berpendingin cairan, eSP dengan sistem pembakaran injeksi PGM-FI. Berdasarkan hasil tes internal konsumsi bahan bakar menunjukkan angka 46,6 km/liter (fitur ISS on) sehingga mampu menempuh jarak hingga 373 km dalam sekali pengisian penuh bahan bakar. (re2)