Nyicip Motor Listrik Lokal Elvindo: Harga Murah, Fitur Segambreng

100kpj – Merek otomotif nasional mulai banyak yang berani membuat kendaraan listrik. Terbaru, ada perusahaan bernama PT Indo Jaya Motor Electric yang mengandalkan lini produk bernama Elvindo (Electric Vehicle Indonesia) untuk bersaing dengan para pemain lama yang sudah lebih dulu muncul.

Direktur Utama Elvindo, Hengky Widjaya mengatakan, saat ini pihaknya telah memiliki enam model di segmen elektrik. Namun, di brosur resmi yang mereka rilis, terpantau hanya ada empat model yang telah benar-benar tersedia, yakni Arjuna, Veda, Bisma dan Rama. Soal harga, ia menyebut ada di kisaran Rp5-13 juta.

Nah, beruntungnya 100KPJ mendapat kesempatan menyicipi satu dari empat model buatan dalam negeri tersebut. Motor itu merupakan model Rama yang menjadi salah satu core-product mereka. Lantas, bagaimana impresi kami saat mengendarainya?

Baca juga: Impor dari Cina, Tapi Motor Murah Elvindo Klaim Produk Nasional

Pertama-tama, kami merasa motor ini lebih nyaman dikendarai seseorang yang tingginya di bawah 175cm. Sebab, reporter kami yang memiliki postur 170cm nampak agak bungkuk dan kakinya menekuk. Hal itu terjadi, karena dimensi motor bersuara senyap itu tergolong pendek jika dibandingkan motor konvensional yang beredar di pasaran.

Menariknya, Elvindo Rama punya tarikan yang terbilang liar. Bahkan, kami sempat terkejut ketika melakukannya pertama kali. Selain itu, kendati berwujud skuter, motor ini punya pengaturan yang serupa transmisi di bagian setang sebelah kanan. Bentuknya seperti stop contact. Kita hanya perlu menekannya ke bawah untuk percepatan-1, tengah untuk percepatan-2, dan atas untuk percepatan puncak.

Lalu, ada satu tombol yang menyita perhatian kami, yakni yang berwarna merah tepat di bawah pengaturan transmisi. Saat tombol itu ditekan dan tuas gas ditarik, motor bisa berjalan mundur dengan sendirinya. Tentu hal tersebut sangat berfungsi saat ingin mengeluarkan kendaraan di tempat parkir yang ramai.

Meski murah, pembekalan fitur Elvindo Rama memang terbilang cukup lengkap. Misalnya teknologi keyless, alarm, answer back system, dan juga panel instrumen berjenis digital. Namun, di luar kelebihan tersebut, tentu motor ini memiliki beberapa kekurangan yang mesti diungkap.

Salah satunya, baterai yang terbilang kecil, yakni hanya mampu menempuh jarak maksimal 60 kilometer. Padahal di luar sana, sudah banyak pabrikan yang menanamkan baterai di motor listrik dua kali lebih besar.

Baca juga: Harga Motor Listrik Lokal Elvindo Lebih Murah dari Smartphone

Selain itu, panel instrumennya menampilkan informasi yang tak begitu jelas, alias samar. Sehingga, di bawah terik matahari, informasi seputar kendaraan, terutama kecepatan dan daya baterai, tak cukup terlihat. Tak hanya itu, ayunan motor saat melewati jalanan berundak juga agak kasar, sehingga getarannya sangat terasa.

Secara keseluruhan, motor ini terbilang mumpuni untuk harga Rp13 juta. Di luar kekurangan dan kelebihannya, pertimbangan untuk membeli tentu ada di tangan para konsumen.