Royal Enfield Makin Serius Bikin Motor Murah

100kpj – Produsen blasteran Inggris-India, Royal Enfield, sejak awal tahun sudah mengutarakan niatnya bermain di segmen menengah ke bawah. Hal itu harus dilakukan, lantaran penjualan mereka yang tidak kunjung membaik selama 2019.

Bahkan, baru-baru ini, salah satu sumber terpercaya Royal Enfield yang tak mau disebutkan identitasnya mengaku, dalam waktu dekat pabrikan yang dikenal melalui produk klasiknya itu juga berencana menghentikan produksi motor berkapasitas mesin besarnya. Hal tersebut berkenaan dengan regulasi yang berlaku di negeri asalnya.

Baca juga: Hot! Royal Enfield Dikabarkan Segera Setop Produksi Motor 500cc

Sebagai gantinya, Royal Enfield akan lebih fokus menggarap tunggangan bermesin kecil. Bukan produk baru, melainkan produk yang sudah ada namun di-downgrade menjadi lebih mungil. Salah satu model yang mendapat ubahan seperti itu, adalah Himalayan.

Dilansir dari Rideapart, Sabtu 28 Desember 2019, sebuah forum diskusi otomotif bernama Team-BHP baru-baru ini membagikan spy shot yang menampilkan Royal Enfield Himalayan bertubuh kecil sedang diuji coba di lintasan berundak. Sontak, berbagai spekulasi pun ramai beredar. Tak sedikit yang mengira, motor itu merupakan Himalayan versi 250cc. 

Secara tampilan, sebenarnya Himalayan bermesin kecil itu masih menganut bahasa desain yang sama dengan Himalayan yang beredar. Hanya saja, tubuhnya lebih ceking dan dimensinya lebih mungil. Namun, hingga sekarang, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Royal Enfield. 

Kendati demikian kemunculan Royal Enfield Himalayan 250cc di pasar otomotif bukan suatu hal yang mustahil. Sebab, pada pertengahan tahun, mereka pernah mengatakan, siap meluncurkan motor murah berkapasitas mesin kecil pada 2020 atau 2021 mendatang. Bisa jadi, Himalayan merupakan salah satu model yang mereka maksud. 

Baca juga: Motor Listrik Royal Enfield Bakal Beda dari yang Lain, Kenapa Ya?

Selain Himalayan, besar kemungkinan ada motor lain yang akan mendapatkan perlakuan serupa, yakni Classic, Bullet, dan juga Thunderbird. Seandainya kabar itu benar, tandanya komitmen Royal Enfield meluncurkan motor berbanderol murah bukan sekadar isapan jempol belaka.