Bawa Penumpang Tanpa Helm Sambil Main Ponsel, Polisi Ditegur Warga

100kpj – Setiap pengendara sepeda motor dituntut mematuhi aturan yang belaku, tak terkecuali pihak kepolisian. Kendati berstatus sebagai figur pranata sosial, namun masih ada saja oknum yang belaku congkak dan tak memberikan contoh baik kepada warganya.

Belum lama ini, sebuah video polisi tengah membonceng seorang pria tanpa helm viral di media sosial. Padahal, seperti yang kita ketahui, pengaman kepala sejatinya wajib dikenakan pengendara beserta penumpangnya. Hal tersebut membuat akun Instagram @polantasindonesia mengimbau seluruh jajarannya untuk selalu menaati peraturan yang berlaku.

“Kalau ingin memboncengkan pelanggar dihimbau tetap mengindahkan aturan yang ada, jangan nanti malah menimbulkan persepsi lain dari pengguna jalan, dan petugas juga harus memberi contoh terhadap perilaku berkendara yang baik dan benar,” tulis akun tersebut, seperti dikutip Selasa 29 Oktober 2019.

Di unggahan itu, terlihat seseorang yang menggunakan mobil mencoba menegur sang polisi sembari merekam kejadian tersebut. Melalui cela jendela yang terbuka, ia melontarkan kalimat bernada protes.

“Pak, itu yang dibonceng dipakaikan helm. Kasih contoh dong ke warganya, Pak. Kasih contoh,” ujar sang perekam dari dalam mobil.

Namun, polisi tersebut mencoba membela diri dengan mengatakan bila penumpang yang berada di belakang merupakan pelanggar lalu lintas. Sehingga, menurut dia, sah-sah saja membawanya tanpa mengenakan helm.

“Tapi tetap saja harus dipakaikan (helm), Pak,” tambah si perekam lagi.

Selain membawa penumpang tanpa helm, polisi tersebut juga mendapat sorotan karena mengendarai sepeda motor sambil bermain ponsel. Maka pantas bila banyak warganet melayangkan protes melalui kolom komentar yang tersedia.

“Sudah tidak pakai helm, main hape pulak. Apa tidak takut ditilang polisi, Pak?” tulis @_aidilpranata, setengah meledek.

“Duh, seandainya warga biasa yang (melakukan hal) seperti itu, pasti sudah kena tilang,” kata @mayaerliya.

“Kenapa polisi tidak disukai masyarakat? Karena ada oknum aparat yang merusak nama baik mereka seperti ini,” komentar @daniel_gulo21.