Setelah Lebaran Sebanyak Ini Antrean Pembeli Motor Listrik Subsidi Rp7 Juta
100kpj – Setelah lebaran tahun ini antrean masyarakat yang ingin membeli motor listrik subsidi cukup banyak, hal itu terlihat dari data SISAPIRA (Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua.
Melalui data tersebut, Senin 15 April 2024, pukul 14.00 WIB, sebanyak 10.485 unit motor listrik subsidi dalam proses pendaftaran, alias antre untuk disetujui oleh pihak bersangkutan sebelum pembelian.
Baca juga: Sudah 2 Bulan Lebih, Baru Segini Motor Listrik Subsidi yang Diterima Konsumen
Angka tersebut terhitung sejak Januari sampai hari ini, sedangkan yang sudah terverifikasi baru 338 unit, dan motor listrik subsidi yang sudah disalurkan ke tangan konsumen jumlahnya sebanyak 11.563 unit.
Secara total dalam kurun waktu lebih dari tiga bulan, sisa kuota motor listrik bersubsidi masih di angka 577.614 unit. Baru terpakai sekian persen, dan kuota 600 ribu unit yang disediakan pemerintah.
Status proses pendaftaran adalah masyarakat yang sudah memenuhi persyaratan sebagai penerima bantuan, dan telah mendapatkan potongan harga pembelian.
Sedangkan proses terverifikasi menyesuaikan data transaksi penjualan seperti biodata konsumen, STNK, dan TNKB yang akan diajukan penggantian diskon ke pemerintah untuk perusahaan industri.
Bagi yang sudah terverifikasi telah dilakukan peggantian potongan harga motor listrik tersebut dari pemerintah ke perusahaan, atau produsen kendaraan yang bersangkutan.
Pemerintah memberikan subsidi Rp7 juta untuk pembelian motor listrik dalam kondisi baru, atau konvesi di bengkel tersebut. Kebiajakan itu berlaku sejak tahun lalu, diteruskan tahiun ini dengan kuota lebih banyak.
Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan, anggaran 2023 adalah sebesar Rp 1,75 triliun untuk 200 ribu motor listrik dalam kondisi baru, dan 50 ribu motor listrik konversi hingga Desember 2023.
Kemudian pada 2024, kebutuhan anggaran pemberian insentif motor listrik dalam pembelian baru mencapai Rp 5,25 triliun, atau setara 600 ribu unit, dan 150 ribu unit untuk motor listrik yang ikut porgram konversi.
Lebih dari 50 model motor listrik yang mendapatkan subsidi Rp7 juta di awal 2024. Harga termurah dimulai dari Pacific Sterrato Rp5,590 juta. Sementara paling mahal Rp42,9 juta untuk United TX3000, atau lebih mahal dari Honda EM1 e:.
Motor listrik yang berhak mendapatkan subsidi dari pemerintah wajib diproduksi di dalam negeri, dengan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) minimal 40 persen.

Ini Harga Resmi Motor Listrik Honda CUV e: dan ICON e:, Tetap Saja Mahal!

Terungkap! Ini Desain Motor Listrik yang Meluncur Tahun Depan dari MAKA Motors

Royal Enfield Flying Flea, Motor Listrik Bergaya Klasik

AHM Boyong Jajaran Motor Listrik Jagoannya di IMOS 2024

Alasan AHM Berani Jual Motor Listrik Honda dengan Harga Cukup Mahal

Daftar Motor Listrik yang Lebih Unggul dan Murah dari Honda Icon e: dan CUV e:

Apa Saja yang Bikin Penjualan Motor Listrik di Indonesia Masih Kurang Laku?

Meski Kurang Laku, Honda Hadirkan 2 Motor Listrik Baru yang Lebih Mahal

Ada 4 Brand Motor Pendatang Baru yang Hadir di IMOS 2024

Motor Baru Honda Ini yang Bakal Diluncurkan AHM Pekan Depan?

Punya Uang Rp30 Juta Pilih Yamaha Aerox Alpha atau Honda Vario 160

Pertama di Dunia Yamaha Aerox Baru Meluncur di RI, Pakai Teknologi NMAX Turbo

Besok Yamaha Aerox Baru Meluncur di Indonesia, Pakai Mesin NMAX Turbo?

Ini Harga Resmi Motor Listrik Honda CUV e: dan ICON e:, Tetap Saja Mahal!
