Ducati Kuasai Balap Motor Dunia, Juara MotoGP Hingga WSBK Berturut-turut
100kpj – Ducati Desmosedici menjadi motor paling kencang di MotoGP 2023 karena berhasil memboyong tiga piala sekaligus. Pertama juara dunia ditorehkan Francesco Bagnaia dari tim pabrikan Ducati Lenovo.
Pecco Bagnaia yang menggunakan Ducati Desmosedici GP23 berhasil mengantongi 15 podium, 7 kemenangan dengan 467 poin, dan MotoGP Valencia sebagai seri terakhir berhasil dituntaskan dengan sempurna.
Menariknya Pecco, dan Ducati berasal dari negara yang sama, yaitu Italia. Dan kedua kalinya kolaborasi itu membuahkan hasil manis, karena sebelumnya pembalap bernomor 1 tersebut menjadi juara dunia di MotoGP 2022.
Sementara Jorge Martin dari tim satelit Prima Pramac Racing harus puas menjadi juara kedua di musim ini. Pesaing ketat Pecco itu mencatat 428 poin, 4 kemenangan, dan 8 podium dengan Desmosedici GP23
Berbeda dengan Marco Bezzecchi yang menunggangi Ducati edisi tahun lalu, atau Desmosedici GP22. Pembalap tim Mooney VR46 Racing itu juara ketiga di tahun ini dengan 329 poin, 3 kemenagan, dan 7 podium.
Pabrikan geng merah itu juga juara dunia di ajang WoldSBK alias WSBK 2023 melalui Ducati Panigale V4 R yang tunggangi Alvaro Bautista dari Aruba.it Racing, meninggalkan jauh Toprak Razgatlioglu dari Yamaha di posisi kedua.
Serupa dengan Pecco Bagnaia yang berturut-turut juara dunia MotoGP, musim ini juga menjadi kemenangan kedua Bautista di ajang balap yang menggunakan motor produksi massal tersebut.
Selain itu, Nicolo Bulega yang berlaga di ajang WolrdSSP tahuh ini juara dunia mengandalkan Ducati Panigale V2. Melalui keberhasilan tersebut, Chief Executive Office Ducati, Claudio Domenicali merasa sangat senang.
“Satu tahun yang lalu saya ingat bahwa bersama dengan para penggemar dari seluruh dunia, kami merayakan gelar juara dunia MotoGP, dan Superbike, diliputi kegembiraan dan antusiasme. Hari ini kita sekali lagi berada dalam kondisi kebahagiaan yang luar biasa,” ujarnya dikutip dari keterangan resminya, Senin 27 November 2023.
Merajai balap motor dunia mambawa dampak positif bagi brand. Tidak heran jika distributornya di Indonesia ikut senang melihat pencapaian para pembalap yang menunggangi motor besutan negeri pizza tersebut.
Menurut CEO Ducati Indonesia Jimmy Budhijanto, performa Pecco Bagnaia sepanjang musim ini membuktikan kalau murid Valentino Rossi tersebut memiliki mental juara sejati. Begitupun dengan Alvaro Bautista.
"Sepanjang musim ini, Bagnaia berkali-kali mendapatkan tekanan, namun ia selalu mampu membalikkan situasi sulit menjadi sebuah kemenangan dan perayaan besar bagi Ducati,” tutur Jimmy.
Dia menjelaskan, bahwa gelar juara dunia dua musim beruntun di MotoGP dan WorldSBK, ditambah juara WorldSSP menjadi kado terbaik bagi seluruh keluarga Ducati di dunia. Tidak terkecuali buat penggemarnya di Indonesia.