Ngeri, Menteri PPPA Ternyata Punya Vespa Milik Istri Presiden Soekarno

100kpj – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, ternyata cukup piawai mengendarai motor. Bahkan, menteri yang lebih dikenal dengan nama Bintang Puspayoga ini memiliki koleksi Vespa antik.

Kepiawaan Bintang Puspayoga mengendarai kuda besi terlihat saat ikut serta dalam acara konvoi motor listrik. Itu berlangsung dalam acara pameran Indonesia Research and Innovation Expo atau InRI Expo, yang diadakan di Bogor, Jawa Barat.

Ajang yang juga digelar bersama Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2023 itu memang bertujuan mensosialisasikan penggunaan kendaraan listrik kepada masyarakat. Ini demi menciptakan lingkungan yang bersih.

Dalam konvoi tersebut, ia turut mengedepankan pesan penting mengenai keberlanjutan lingkungan dan dampak positif penggunaan motor listrik terhadap kualitas udara dan lingkungan. Menteri Bintang mengendarai Vespa klasik yang sudah dikonversi menjadi motor listrik.

“Tadi pagi di acara @inari_expo_2023 , konvoi kendaraan Listrik Langit Biru , EIMS 2023. Kami merasa terhormat , Vespa Merah Putih berkesempatan di kendarai oleh IBu Menteri,” tulis akun Instagram @elders_garage, dikutip Minggu 24 September 2023.

Dalam video tersebut juga, wanita kelahiran Denpasar tersebut mengungkapkan memiliki Vespa bekas istri Presiden Soekarno, Fatmawati. Kabarnya, Vespa tersebut adalah Vespa Kongo produksi tahun 1960-an. “

"Saya punya, yang punyanya Bu Fatmawati. Warnanya putih,” tuturnya.

Jika menilik harta kekayaan Menteri Bintang dari situs LHKPN, dirinya memang memiliki banyak kendaraan. Mulai dari motor Yamaha tahun 2002, tidak ditulis jelas sepeda motor apanya dan hanya diketahui nilainya sebesar Rp3 juta.

Lalu ada Suzuki Karimun Tahun 2005 yang merupakan hasil Sendiri seharga Rp58.000.000. Lalu motor listrik United T1800 tahun 2022 dengan nilai Rp29.500.000.

Sedangkan untuk mobil listriknya ada Hyundai Ioniq 5 Ev 4x2 At Tahun 2021. Mobil ramah lingkungan dari pabrikan asal Korea Selatan tersebut merupakan hasil sendiri dan memiliki nilai Rp718.000.000.