Menekan Kecelakaan, Korlantas Polri dan Kemenhub Himbau Mudik Jangan Pakai Motor
100kpj – Mudik sudah menjadi tradisi warga Indonesia menyambut Hari Raya Idul Fitri. Mereka yang merantau ke daerah lain ingin pulang ke kampung halaman saat masa Lebaran dengan menggunakan pelbagai alat transportasi.
Salah satunya sepeda motor, meski banyak pilihan transportasi umum seperti bus, atau kereta, motor masih menjadi pilihan sebagian pemudik. Padahal resikonya cukup besar.
Terlebih pengguna motor itu menempuh perjalanan jauh. Tingkat keselamatan, atau keamanan juga kerap diabaikan dengan mengangkut beban, atau bawa penumpang melebihi kapasitas sepeda motor.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, sebelumnya mengatakan, agar masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik terutama jika menempuh perjalanan jarak jauh, karena potensi kecelakaannya sangat tinggi.
Kemenhub memprediksi bahwa jumlah pemudik tahun ini melonjak tajam dari 85 juta orang di 2022, menjadi 123,8 juta pemudik di tahun ini. Sebagian besar masih menggunakan kendaraan pribadi.
Tahun ini diprediksi 25,13 juta orang mudik naik otor, sedangkan yang menggunakan mobil pribadi mencapai 27,32 juta orang. Artinya lebih banyak dibandingkan penggguna transportasi umum.
Mengingat jumlah pemudik yang menggunakan bus hanya 22,77 orang, lalu kereta api 14,47 orang, belum termasuk pesawat, dan kapal laut.
Maka demi menekan angka kecelakaan saat musim mudik Lebaran, Korlantas Polri juga menghimbau agar masyarakat tidak menggunakan motor saat pulang ke kampung halaman, terlebih yang perjalanannya jauh.
Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri, Brigjen Pol Ery Nursatari mengatakan, motor masih menjadi permasalahan menjelang arus mudik, dan balik, mengingat angka fatalitas kecelakaan sering terjadi pada roda dua.
Sehingga salah satu upaya pemerintah, memberikan mudik gratis untuk mengurangi pemudik yang menggunakan motor.
“Dengan memfasilitasi pemudik yang menggunakan roda dua mudik gratis ini upaya-upaya kita agar pemudik sadar karena sangat berbahaya sekali, serta selalu mengingatkan dengan memberikan penyuluhan secara masif terhadap para pemudik yang akan menggunakan roda dua,” ujarnya dikutip NTMC, Selasa 11 April 2023.
Selain itu, jalan tol juga masih menjadi primadona bagi para pengendara yang akan melaksanakan mudik, sehingga untuk mengantisipasi kemacetan di jalan tol pihaknya telah menyiapkan mekanisme rekayasa lalu lintas hingga pengaturan keluar masuk rest area.