Konversi Motor Listrik Ditargetkan Capai 50 Ribu Unit di 2023
100kpj – Program bantuan pemerintah konversi motor bensin ke motor listrik resmi dibuka melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Pemerintah pun menargetkan tinggi untuk konversi motor listrik ini.
Pemerintah menargetkan penerima bantuan konversi motor listrik di tahun 2023 ini bisa mencapai sebanyak 50 ribu unit kendaraan. Sebab, yang akan menerima benefit dari program konversi motor listrik ini bukan hanya pemerintah saja.
"Dan tahun depan akan kita tingkatkan menjadi 150 ribu unit," ujar Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana.
Bantuan pemerintah yang diberikan untuk tiap unit motor yang bakal dikonversi ke motor listrik adalah sebesar Rp 7 juta per unit sepeda motor. Nominal itu diakui Dadan kira-kira ekuivalen dengan separuh biaya konversi untuk tahun ini.
"Kita berharap tahun depan dengan berkembangnya dari sisi fabrikasi dan sisi penyediaan komponen, maka biaya total dari konversi motor listrik ini bisa diturunkan," kata Dadan.
Dadan mengatakan, pelaksanaan konversi sepeda motor ini merupakan salah satu bentuk pelaksanaan amanat dari Perpres Nomor 5 Tahun 2020, yang bertujuan untuk mendukung perkembangan ekosistem KBLBB, mengurangi impor BBM, dan mendukung penurunan emisi gas rumah kaca termasuk emisi suara kendaraan.
"Serta mengurangi kompensasi dari Pertalite yang sekarang masih diberikan oleh pemerintah, termasuk penghematan biaya bahan bakar bagi masyarakat," ujarnya.