Hadir di IIMS 2023, Motor Listrik Yadea Diproduksi Lokal Bulan Depan

100kpj - Untuk meramaikan pasar motor listrik di Indonesia, Indomobil Group akhirnya meluncurkan merek barunya bernama Yadea di ajang Indonesia Internasional Motor Show, atau IIMS 2023, Kamis 16 Februari 2023.

Direktur Indomobil Emotor Internasional, Gerry Kertowidjojo mengatakan, Yadea adalah brand motor listrik terlaris di dunia. Hanya membutuhkan waktu dua tahun, atau sejak 2021 mencatatkan penjualan 13,8 juta unit secara global.

Selain itu, penjualan motor listrik Yadea sudah tersebar ke 90 negara dengan total pengguuna 60 juta user. Ekspornya meningkat 104 persen di semester pertama 2022 dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. 

Untuk saat ini lineup Yadea yang ditawarkan masih dibawa utuh dari China. Tercatat ada 3 motor listrik bergaya matik, yaitu Yadea G6, E8s Pro, dan T9, serta 4 sepeda listrik, Sparta, Dingding, Minio, dan X-Bull.

Memudahkan konsumen, motor listrik asal negeri tirai bambu itu diberikan garansi 2 tahun untuk baterai, serta promo cicilan dengan bunga nol persen untuk motor, atau sepeda listrik bagi pengguna kartu kredit.

"Kami yakin produk Yadea akan menjadi pilihan yang tepat untuk konsumen di Indonesia. Sebagai distributor tunggal Indomobil berkomitmen memberikan yang terbaik," ujar Gerry di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis 16 Februari 2023.

Lebih lanjut dia menjelaskan, Yadea memiliki 6 fasilitas produksi di China, dan satu pabrik di Vietnam. Untuk pasar Indonesia, untuk sementara masih berstatus impor dari negara asalnya, namun ke depan akan dirakit lokal.

"Kami juga akan merakit sepeda motor listrik Yadea lokal mulai bulan depan," tuturnya.

Selain merencanakam produksi di dalam negeri, mereka juga akan mendirikan jaringan diler, dan bengkel untuk mempermudah konsumen memiliki unit, dan melalukan perawatan. Baik di dalam Pulau Jawa, atau di beberapa daerah lainnya.

"Kami akan memaksimalkan jaringan Indomobil agar produk Yadea bisa menjangkau konsumen-konsumen hingga di luar pulau Jawa seperti Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan,” sambungnya.