Yamaha Janus Meluncur, Matik Klasik yang Lebih Murah dari Fazzio
100kpj – Motor matik bergaya klasik sedang digandrumi, kini bukan hanya Vespa yang menjadi pilihan. Namun berbagai pabrikan motor asal Jepang menciptakan produk dengan desain retro untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Sebut saja Suzuki Saluto 125 yang sukses di beberapa negara, seperti Thailand, dan Vietnam. Setelah itu Yamaha Fazzio, matik buatan lokal tersebut cukup menarik perhatian konsumen setelah resmi dirilis pada 17 Januari 2022.
Yamaha Fazzio didukung mesin bensin satu diliner SOHC berkapasitas 124,86cc yang dapat menyemburkan tenaga 8,3 dk di 6.500 rpm, dan torsi 10,6 Nm di 4.500 rpm. Sistem pengabutan injeksi dengan pendingin udara.
Menjadi pembeda dengan varian matik 125 Yamaha lainnya, Fazzio disematkan teknologi Blue Core Hybrid yang diklaim membuat bahan bakar lebih efisien, namun tetap bertenaga.
Memiliki dua sember tenaga yang saling bersinegeri yang dihasilkan dari mesin serta electric power assist start. Sehingga saat berjalan dari kondisi diam lebih bertenaga, dan lebih halus meski bawa beban di kondisi tanjakan sekalipun.
Sejumlah komponen yang mendukung cara kerja teknologi semi hybrid tersebut meliputi starter generator control unit, baterai alias aki, dan smart motor generator.
Selain itu untuk membantu penggunaan bahan bakar lebih irit, Yamaha Fazzio juga dilengkapi stop start system. Fungsinya esin motor otomatis mati saat berhenti dalam waktu 5 detik, dan akan menyala kembali ketiga gas diputar.
Jika di Indonesia ada Fazzio, untuk negara lain pabrikan motor berlambang garpu tala tersebut juga menawarkan matik bergaya klasik dengan desain, spesifikasi, dan desain berbeda.
Seperti halnya Yamaha Grand Filano yang hanya dipasarkan di Thailand, dan yang terbaru jenama asal Jepang itu melebarkan sayapnya dengan kembali menghadirkan matik retro bernama Janus untuk pasar Vietnam.
Yamaha Janus yang resmi dirilis baru-baru ini memiliki desain bodi yang cukup klasik, dengan lampu utama bulat, bodi depan, dan belakang sekilas mirip Honda SH150i, namun lebih aerodinamis.
Meski bergaya klasik, namun Janus dilengkapi fitur-fitur moderen seperti MID (Multi Information Display) yang tertanam di speedometer konvensional. Lampu pengereman belakang LED, dan dilengkapi kunci pintar.
Jantung pacunya serupa dengan Fazzio, namun tidak memiliki sistem hybrid. Pasalnya Janus hanya mengandalkan mesin 125cc SOHC dengan sistem pengabutan injeksi Blue Core bertenaga 9,5 PS di 8.000 rpm, dan torsi 9,6 Nm di 5.500 rpm.
Motor tersebut memiliki bobot bodi 97 kilogram, pada sektor kaki-kaki peleknya berukuran 14 inci berbahan alloy, dibalut ban 80/80 depan, dan belakang 100/70. Sekilas desainnya mirip Mio 125, mulai dari pelek sampai knalpot.
Yamaha Janus dibanderol sekitar 41 ribu baht, atau setara Rp17,5 juta. Lebih murah dari Fazzio Hybrid Connected mengingat fitur yang ditawarkan lebih canggih.