Bukan Cuma Moge, Gubernur Ganjar Pranowo Punya Motor Listrik Lokal

100kpj – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menjadi satu-satunya pejabat daerah yang tidak diundang dalam acara PDIP di Semarang, baru-baru ini. Atas kejadian tersebut, namanya hangat diperbincangkan.

Di sisi lain, Ganjar Pranowo yang karirnya cukup moncer sebagai politisi itu ternyata memiliki ketertarikan dengan kendaraan buatan lokal. Salah satunya motor listrik yang dibelinya dari hasil sendiri sekitar empat tahun lalu.

Berdasarkan data yang dikantongi KPK, Ganjar Pranowo memiliki harta kekayaan Rp10,525 miliar pada Maret 2021. Dari laporan tersebut, aset terbesarnya adalah kas senilai Rp6,164 miliar, tanah dan bangunan Rp2,585 miliar.

Sebagian pundi-pundinya disisihkan membeli kendaraan pribadi. Gubernur Jateng itu memiliki tiga unit mobil, dan dua unit sepeda motor yang secara total nilainya Rp1,042 miliar. Semuanya didapat dari hasil sendiri, bukan warisan.

Khusus untuk koleksi motornya di dalam garasi, terparkir Kawasaki ER-6N buatan 2012 seharga Rp70 juta. Moge tersebut mengusung mesin dua silinder berkapasitas 649cc, dengan tenaga maksimal 72 PS dan torsi 64 Nm di 7.000 rpm.

Kawasaki ER-6N berwarna oranye hitam itu beberapa kali digunakan Ganjar dalam melakukan kegiatan dinasnya. Selain motor besar bergaya naked, politisi yang dibesarkan dari PDIP itu juga memiliki motor listrik buatan anak bangsa.

Kendaraan roda dua pelahap seterum itu adalah Viar Scooter buatan 2018 seharga Rp12 juta. Berkaca dari harga, dan jenisnya matik tersebut adalah Viar Q1. Pertama kali diluncurkan pada Juni 2017, sebagi motor listrik harga terjangkau.

Viar Q1 dibekali sejumlah teknologi canggih buatan Bosch. Penerangan utamanya, serta lampu pengereman belakang sudah LED. Panel instrument yang menampilkan informasi kecepatan, dan kondisi baterai full digital.

Dipersenjatai baterai Lithium-ion berdaya 60 volt, dan dikominasikan dinamo sebagai sumber penggerak utamanya sebesar 800 watt. Kecepatan maksimal matik tersebut 60 kilometer per jam, dengan daya jelajah tergantung pemakaian.

Dimensinya cukup kompak dibandingkan matik bermesin bahan bakar. Sebab panjangnya secara keseluruhan hanya 1.680 mili meter, lebar 690 mm, dan tinggi 1.220 mm. Velgnya berukuran 10 inci dibalut ban 90/90.

Mendapatkan respon positif dari masyarakat, Viiar akhirnya memberikan penyegaran dengan merilis New Q1 pada 2019. Perubahan yang mencolok dari sisi penampilan, seperti bentuk bodi dan lampu depan lebih minimalis.

Dapur pacunya masih mengandalkan motor listrik berdaya 800 watts, dengan kecepatan maksimal 60 km per jam, dan jarak tempuhnya 60 km. Baterai dengan daya 60 volt 23 ah itu menjadi dua unit, dan pengisiannya memakan waktu 4-5 jam.