Kawasaki KLX 250 Jadi Armada Perang Tentara Malaysia di Perbatasan

100kpj – Motor trail Kawasaki KLX 250 resmi menjadi armada bagi tentara Malaysia. Pasukan Angkatan Darat negeri Jiran itu menambah 180 motor yang bisa melaju di berbagai medan tersebut.

Seperti dilansir dari Bikersrepublic, Senin 5 April 2021, motor Kawasaki KLX 250 akan dipakai sebagai bagian dari OP BENTENG yang sedang berlangsung. Operasi itu sebagai penegakan hukum untuk mencegah masuknya orang asing secara ilegal.

Baca Juga: Pecundangi Duo Pramac Ducati, Quartararo Rebut Gelar Juara MotoGP Doha

OP Benteng kala itu sukses menangkap 7.000 pendatang gelap. Selanjutnya, 775 nakhoda dan 316 penyelundup manusia juga ditangkap di seluruh negeri selama periode yang sama.

Kini, sebanyak 180 motor itu sudah diserahkan kepada Jenderal Tan Sri Datuk Zamrose Mohd Zain, oleh Managing Director Kawasaki Malaysia, Dato Jefry Lim.

Pada acara penyarahan itu juga dilakukan demonstrasi khusus kemampuan Kawasaki KLX 250 oleh The Army Warrior Motorcycle Team. Nantinya, motor penggaruk tanah ini bakal menjaga wilayah perbatasan.

Untuk tampilan, Kawasaki KLX 250 ini mendapatkan baju baru. Livery tersebut disesuaikan dengan motif army seperti seragam yang dikenakan oleh prajurit angkatan darat di Malaysia.

Motif army juga membalut cover suspensi depan serta knalpotnya. Tampilan ini makin membuat gagah motor yang dijual juga di Indonesia ini. Kawasaki KLX 250 juga dipasarkan di Tanah Air oleh PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).

Motor diberi jantung pacu satu silinder 249 cc, DOHC berpendingin cairan. Tenaga yang dihasilkan adalah 21 dk di 7.500 rpm dan torsi 21 Nm di 7.000 rpm. Di web kawasaki-motor.co.id, motor dibanderol Rp65,1 juta On The Road (OTR) Jakarta per April 2021.