Tesla Bakal Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik di Jawa Tengah
Alasan Tesla memilih Indonesia, disebut-sebut karena cadangan nikel yang besar di Tanah Air. Nikel adalah bahan utama dalam pembuatan baterai untuk mobil listrik yang diproduksi Tesla.
"Nikel adalah logam dengan kepadatan energi termurah dan tertinggi. Itulah mengapa sebabnya menambah jumlah nikel adalah tujuan kami," kata Wakil Presiden Divisi Mesin dan Rekayasa Energi Tesla, Drew Baglino, dikutip dari stockhead.
Berdasarkan data Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Indonesia memiliki cadangan nikel sebesar 3,57 miliar ton dan sumber daya mencapai 9,31 miliar ton pada 2019.
Sementara dari sisi produksi, produksi nikel olahan berupa feronikel dan Nickel Pig Iron (NPI) Indonesia pada 2019 mencapai 1,79 juta ton, naik dari 2018 857 ribu ton. Pada 2020 ini ditargetkan naik lagi mencapai 2,02 juta ton.