Hadapi Libur Panjang, Ipomi dan Emli Berikan 'Senjata' Kepada Awak Bus

100kpj – Libur panjang pada akhir bulan Oktober 2020 ini lagi menjadi sorotan, para pejabat publik di negeri ini dari mulai Wali Kota hingga menteri membahas liburan panjang di akhir bulan Oktober ini.

Maklum, pengalaman sebelumnya tingkat penularan virus corona tinggi setelah melewati momentum libur panjang. Karena mobilitas masyarakat yang bergerak aktif ketika liburan panjang.

Makanya menurut Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menyampaikan arahan konkrit Satgas, terkait penularan COVID-19 saat libur panjang. 

Seperti bagi masyarakat yang dalam keadaan mendesak harus melakukan kegiatan di luar rumah selama periode libur panjang tersebut, mematuhi protokol kesehatan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan serta hindari kerumunan.

Selain itu, angkutan umum yang diandalkan sebagai alat transportasi bagi masyarakat juga harus siap menghadapi liburan panjang.

Nah melihat momentum itu PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) menunjukkan kepeduliannya, dengan bekerja sama dengan Ikatan Pengusaha Otoobus Muda Indonesia (IPOMI) memberikan safety kit.

"Pemberian safety kit ini merupakan salah satu upaya kami dalam mendukung program pemerintah, guna konsisten dalam menerapkan protokol kesehatan selama pandemi," ungkap Eben Tambunan, Mobil Brand General Manager.

Safety kit yang diberikan Mobil™ Lubricants meliputi mesin desinfektan, cover seat bertuliskan "physical distancing", hand sanitizer, serta masker yang dapat digunakan oleh pengemudi maupun kondektur angkutan umum bus, sehingga protokol kesehatan dapat diterapkan selama perjalanan.

“Apa yang dilakukan oleh Mobil™ Lubricants kepada perusahaan Otobus sangat membantu dalam membangun kesadaran operator terhadap pentingnya protokol kesehatan selama masa pandemi. Ini merupakan satu bentuk nyata kepedulian terhadap standard kesehatan dalam moda transportasi darat khususnya angkutan umum sebagai pelayan masyarakat," pungkas Kurnia Lesani Adnan.

Baca juga: Inovasi Bus Buatan Jawa Tengah, Mencegah Penyebaran Corona