Wow, Ternyata Mobil F1 Honda Pernah Masuk Bengkel di Indonesia

100kpj – Sama dengan halnya MotoGP, para penggemar Formula 1 alias F1 ini memang sangat fanatik. Mereka rela menggelontorkan uang banyak demi dapat melihat dan mendengarkan secara langsung mobil jet darat melintas dihadapannya.

Namun sayangnya di masa pandemi ini, gelaran Formula One disuguhkan tanpa kehadiran penonton demi memutus mata rantai virus corona.

Alhasil para penggemar Formula One hanya bisa menikmati suaranya lewat pengeras suara, dan melihat di layar televisi.

Selain itu, biasanya para penggemar Formula One itu penasaran akan wujud mobil yang bisa berlari kencang lebih dari 350 km/jam termasuk penggemar Formula One dari Indonesia.

Makanya mobil F1 pernah dipajang di salah satu pameran berskala internasional yang digelar di Ibu Kota.

Pengunjung pameran hanya bisa melihat mobil tersebut dalam kondisi diam, karena memang dihadirkan hanya untuk keperluan promosi saja.

Diketahui ada tiga mobil balap F1 versi replika yang pernah diboyong ke Indonesia, yakni milik tim Ferrari, Mercedes dan Toro Rosso.

Dua mobil yang disebutkan terakhir dibawa oleh Honda Indonesia, karena saat dipacu di lintasan menggunakan mesin pabrikan asal Jepang itu. Namun, ternyata ada mobil F1 Honda lainnya yang juga ada di Tanah Air, namun jarang dipajang di muka publik.

Dilansir dari Viva Otomotif pada Facebook milik BS Simulator, Jumat 11 September 2020, kendaraan itu diparkir di salah satu bengkel yang tidak diketahui lokasinya.

Menurut pemilik akun, mobil itu digunakan saat ajang balap 2003 oleh tim BAR Honda. Statusnya kini menjadi milik salah satu produsen tembakau, yang menjadi sponsor dari tim kala itu.

“Dilihat dari body nya, ini adalah Bar Honda 005 2003. punya salah satu pabrik rokok ternama di Indonesia, lagi ditaruh di bengkel temen untuk keperluan restorasi,” tulis pemilik akun.

Sayangnya, kendaraan itu tidak dilengkapi dengan mesin dan transmisi bawaan saat balap. Dapur pacunya sudah diganti dengan mesin lain, yang performanya lebih rendah. Hal itu bisa diketahui, dari deru suara knalpot yang dihasilkan.