Ternyata Mengemudi Setelah Makan Itu Bahaya

100kpj – Ketika mengemudi dalam kondisi lapar memang bisa mengganggu konsetrasi, makanya biasanya pengemudi memilih untuk mencari tempat makan agar kondisi perut tidak mengganggu konsentrasi ketika mengemudi kendaraan.

Namun ketika selesai makan, jangan dibiasakan juga langsung mengemudi karena ada dampak negatif yang bisa ditimbulkan. Enggak main-main, langsung mengemudi ketika selesai makan bahayanya ternyata sama dengan mengemudi dengan mengonsumsi minuman beralkohol.

baca juga: Bahayanya Mengemudikan Mobil Tanpa Alas Kaki

Bahanyanya Mengemudi Setelah Makan

Seperti dikutip dari Viva, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para ahli nutrisi di luar negeri, mengemudikan mobil saat perut dalam kondisi penuh memang bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya.

Penyebabnya adalah saat kita selesai makan, tubuh membutuhkan waktu untuk mencerna semua makanan yang masuk. Sistem metabolisme tubuh memerlukan tenaga untuk melakukan itu, dan biasanya berlangsung selama satu hingga dua jam.

Tanpa disadari, mengemudikan mobil juga membutuhkan energi dan konsentrasi yang tinggi. Jika dua hal itu dilakukan berbarengan, maka tubuh akan menjadi cepat letih, dan berdampak pada timbulnya kantuk.

Sementara itu, penelitian yang dilakukan di Inggris menemukan fakta bahwa 28 persen pengemudi mengakui bahwa mereka mendapat serangan kantuk yang hebat, usai makan siang. Efek yang muncul saat menahan kantuk ketika sedang mengemudikan kendaraan, adalah tubuh akan mengalami microsleep atau tidur tanpa sadar selama beberapa detik. 

Apa Itu Microsleep

Microsleep merupakan satu keadaan di mana otak manusia istirahat dalam waktu singkat. Hal itu disebabkan dari kurangnya aktivitas otak bagian thalamus yang berperan mengatur mekanisme tidur.

Microsleep akan sangat berbahaya, ketika menyerang pengendara yang memacu kendaraannya dalam kecepatan tinggi. Sebab, apabila kesadaran hilang satu detik saja, maka kendaraan yang melaju kencang itu seketika lepas kendali, dan berpotensi akibatkan celaka.

“Cara paling efektif mengatasi microsleep adalah minum kopi, kemudian tidur 20 menit. Saat bangun, tubuh akan kembali segar dan siap mengemudi,” ujar peneliti tidur dari Inggris, Jim Horne.

Baca juga: Ya Ampun, Masa Mengemudi Pakai Kaca Mata Hitam Bisa Ditilang