Tega, Koruptor Ini Beli Sport Car Pakai Dana Bantuan Corona
100kpj – Virus corona memang telah berhasil membuat pusing banyak orang di dunia, karena penyebarannya dari manusia ke manusia jadi gerak manusia harus dibatasi. Efeknya roda perekonomian kena dampaknya.
Untuk mengatasi hal tersebut, beberapa negara menggelontorkan uang negara untuk membantu rakyatnya yang terkena dampak dari penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China ini.
Seperti di Indonesia yang pemerintahnya memberikan berbagai program bantuan, untuk membantu masyarakatnya di Tanah Air yang terkena dampak dari virus corona.
Sama seperti Indonesia, Amerika pun memberikan bantuan kepada rakyatnya yang baik secara langsung maupu tidak langsung merasakan dampak ekonomi dari penyebaran virus corona di Amerika Serikat. Namun sayangnya bantuan dari pemerintah untuk konsumsi masyakarat tesebut, disalahgunakan oleh seorang pria bernama Kenneth Gaughan.
Trik untuk Mendapatkan Bantuan
Melansir dari Viva, Selasa 18 Agustus 2020. Pria berusia 41 tahun tersebut berhasil mendapatkan dana pinjaman untuk pemulihan ekonomi akibat terjadinya sebuah bencana, dengan jumlah yang didapat mencapai USD2,1 juta atau setara dengan Rp31,18 miliar.
Gaughan berhasil mendapatkan dana dalam jumlah besar di masa pandemi COVID-19, dengan mengajukan permohonan bantuan untuk beberapa nama perusahaan. Untuk menyempurnakan siasatnya, dia diketahui membuat surat pernyataan tak mampu, dokumen perusahaan, serta catatan bank yang palsu.
Usai dana dalam jumlah milaran rupiah tersebut diterima, dia diketahui tak memakainya untuk operasional perusahaan dan pembayaran karyawan selama masa pandemi, tetapi untuk memenuhi gaya hidup mewah dan membeli benda berbanderol mahal.
Untuk Membeli Mobil Mewah
Gaughan diketahui memakai uang bantuan dari pemerintah, untuk membeli kapal pesiar senilai USD300 ribu atau setara Rp4,4 miliar; lalu sebuah rumah USD1,13 juta setara Rp16,7 miliar; dan sedan Kia Stringer lansiran 2020 berbanderol USD46 ribu atau setara Rp682,9juta.
Aksinya itu pun terendus pihak keamanan. Gaughan kemudian ditangkap oleh Polisi dengan tuduhan penggelapan dana bantuan dari pemerintah untuk pemulihan ekonomi di masa pandemi.
Sebelumnya, seorang pengusaha di Amerika Serikat bernama David Hines juga melakukan tindak kejahatan yang sama. Dia mendapatkan dana bantuan dari pemerintah AS, dengan total nilai US$14 juta atau sekitar Rp205 miliar, namun dipakai untuk membeli sports car Lamboghini Huracan.
Baca juga: Keterlaluan, Terkuak Dana Bantuan Corona Dibelikan Mobil Mewah