Jarang Yang Tahu, Wuling Cortez Type S Punya Fitur Pendukug New Normal

100kpj – Demi melebarkan sayapnya di pasar Multi Purpose Vehicle (MPV), Wuling Motors meluncurkan Cortez CT tipe S yang merupakan varian terbaru. Meski harga jualnya terjangkau, namun fitur yang ditawarkan tetap berlimpah.

“Memiliki fitur yang cukup lengkap, dan harga terjangkau untuk pelanggan di segmen MPV, Cortez CT Type S sesuai untuk keluarga maupun penunjang operasional perusahaan,” ujar Vice Presiden Wuling Motors, Nathan Sun.

Tidak ada perbedaan eksterior dari Cortez varian baru tersebut, hanya desain velg yang dibuat berbeda dengan tipe C dan L. Dimensi panjangnya masih 4.780 mili meter, lebar 1.816 mm, dan tinggi 1.755 mm dengan wheelbase 2.750 mm.

Ukurannya cukup besar untuk sebuah MPV, sehingga ruang kabin penumpang, serta bagasi lebih luas. Maka tidak heran jika Wuling menawarkannya dengan konfigurasi 8 penumpang, dan model kursi captain seat pada baris kedua.

Cortez CT tipe S transmisi manual dengan 8-seater harganya hanya Rp209 juta on the road, sedangkan transmisi matik CVT dengan captain seat banderolnya Rp233 juta. Meski harganya terjangkau tapi fitur yang ditawarkan cukup menggiurkan.

Penerangan utamanya projektor halogen yang dapat di atur tinggi rendahnya, untuk tipe CVT sudah dilengkapi LED DRL (daytime running light) sebagai pemanis. Sementara di sektor belakang, lampu pengereman dan lampu spoiler LED.

Bicara soal teknologi keamanan, Cortez CT tipe S didukung pengereman diskbrake depan belakang yang dilengkapi ABS dan EBD. Kemudian, seatbelt di setiap tempat duduk, pengingat penggunaan sabuk pengaman, ISOFIX, dan dual airbags.

Serta pengunci pintu otomatis saat mobil mulai berjalan, anti theft system, ESS (emergency stop signal), yang artinya lampu hazard akan menyala dengan sendirinya sebagai tanda saat pengereman mendadak untuk mencegah tabrakan beruntun.

Untuk mengeluarkan hawa panas di kabin karena terlalu lama parkir di luar ruangan, kaca mobil bisa dibuka terlebih dahulu menggunakan remot atau kunci. Demi mempermudah saat menutup bagasi belakang dilengkapi electric tailgate lock.

Wuling juga memikirkan kenyamanan penumpang saat berada di dalam mobil. Sistem hiburan yang ditawarkan berupa head unit berukuran 8 inci yang dapat terhubung ke smartphone melalui Bluetooth, dan terintegrasi kamera parkir belakang.

AC sudah double blower sehingga penumpang baris kedua, dan ketiga lebih nyaman. Menambah kesan mewah Wuling membenamkan jam analog di konsol tengah. Tak ketinggalan AUX, dan tempat pengisian baterai smartphone juga tersedia.  

Untuk menyalakan mobil keluarga itu tidak perlu lagi menggunakan kunci konvensional, artinya hanya menekan tombol start stop engine, karena sudah smart keyless. Bukan hanya itu, tanpa disadari Cortez varian baru juga cocok digunakan saat new normal.

Diketahui wabah corona atau covid-19 yang tak kunjung usai, membuat pemerintah memberlakukan tatanan hidup baru, atau new normal. Dengan kondisi tersebut, masyarakat yang beraktifitas tetap diwajibkan memperhatikan protokol kesehatan.

Salah satunya rajin mencuci tangan, karena tanpa disadari Anda menyentuh benda yang juga dipegang orang lain, jaga jarak, menggunakan masker dan lain-lain. Beberapa hal dari protokol kesehatan itu bisa diterapkan ketika berada di kabin Cortez CT tipe S.

Misalnya dengan bangku baris kedua yang mengusung model captain seat, artinya penerapan social distancing atau jaga jarak tanpa disadari sudah dilakukan. Sebab posisi kursi captain seat tersebut sudah cukup membatasi jarak antar penumpang.

Bermodal ruang penyimpanan yang cukup banyak, mulai dari cup holder pada sisi pintu, konsol tengah, ruang di bawah arm rest, hingga belakang kursi membuat barang tidak akan tercampur. Sehingga tangan tidak akan menyentuh barang penumpang lainnya.

Sementara keuntungan dari pengemudi bisa leluasa mengoperasikan tombol pengaturan audio dari setir yang digenggamnya, artinya tangan pengemudi tidak perlu menekan tombol di head unit yang kerap di sentuh oleh penumpang bagian depan.

Selain itu dengan bermodal jok yang dibalut bahan kulit sintetis, tentu akan lebih mudah dibersihkan ketika disemprotkan disinfektan, ketimbang bahan fabric, atau kain. Sehingga, tidak perlu khawatir lagi saat sterilisasi, jok tetap nyaman.