Peminatnya Terus Menurun, Mobil Transmisi Manual Bakal Punah?
100kpj – Sejak beberapa tahun terakhir, perusahaan roda empat mulai jarang meluncurkan mobil bertransmisi manual. Itulah mengapa, kendaraan dengan varian tersebut semakin langka, atau sulit ditemukan peredarannya.
Sebenarnya, hal itu tak hanya terjadi di Indonesia, melainkan juga negara lainnya. Berdasarkan data yang dirilis Edmunds, tercatat hanya tersedia 41 kendaraan tipe manual dari 327 model mobil baru yang dijual di Amerika Serikat, atau sekira 13 persen. Jumlah tersebut turun drastis dibanding 2011 yang mencapai 37 persen.
Baca juga: Terancam Punah, Cuma Orang Desa yang Mau Beli Motor Bebek
“Hampir seluruh perusahaan mobil (di Amerika Serikat) mengatakan bahwa permintaan konsumen terkait mobil bertransmisi manual semakin anjlok. Mungkin suatu hari nanti peredarannya bakal sangat sedikit dan benar-benar ditinggalkan,” tulis artikel berjudul ‘Manual Transmission Cars are Disappearing’ yang dimuat di CNBC, dikutip Jumat, 24 Juli 2020.
Pada mulanya, transmisi matik merupakan fitur mewah atau khusus yang tersedia pada kendaraan. Namun kini, sudah banyak model mobil dibekali transmisi jenis tersebut. Bahkan, ada sebagian yang bisa beralih dari matik ke manual jika diperlukan.
Baca juga: Pengamat: Banyak Orang Indonesia Beli Motor Cuma karena Ikut-ikutan
Meski peredarannya kian terbatas, namun tak sedikit pihak mengaku masih senang mengemudikan mobil bertransmisi manual. Itulah mengapa, menurut hasil penelitian yang sama, kendaraan tersebut sejatinya tak akan benar-benar punah. Minimal, tidak dalam waktu dekat.
Apalagi, harga mobil bertransmisi manual biasanya lebih murah dari matik. Sehingga, hal itu menjadi satu alasan lain mengapa keberadaannya masih dipertimbangkan pembeli.