Jet Misterius Dalang Kematian Tentara Turki Ternyata Incaran Prabowo
Lantas secanggih apa jet tempur buatan Perancis tersebut?
Menteri Pertahanan Prabowo diketahui sempat kepincut dengan jet tempur Dassault Rafale demi memperkokoh sistem pertahan udara pemerintah Indonesia. Bahkan disebutkan ada 48 unit yang akan diboyongnya masuk ke dalam negeri.
Rafale sendiri merupakan jet tempur multirole buatan Dassault Aviation. Pesawat bermesin ganda (twin-engine) ini memiliki ciri khas sayap delta dan canard (sayap kecil) di depan bagian bawah kokpit.
Dilansir dari laman resmi Dassault-Aviation, Rafale memiliki tingkat aerodinamika tinggi, serta kemampuan manuver zero gravity atau G (+9 G atau -3 G) untuk kestabilan terbang. Bahkan, pesawat itu bisa menerjang udara hingga 11 G dalam keadaan darurat, dengan laju kecepatan pendaratan hingga 115 knot.
Secara dimensi Rafale sebenarnya tidak terlalu besar, namun dirasa cukup untuk mengadakan pertempuran di medan berbukit yang sulit. Panjangnya 15 meter dan tingginya 5 meter. Hebatnya, dengan ukuran yang tak terlalu besar, pesawat bisa mencapai kecepatan maksimum hingga 2.130 kilometer per jam.
Rafale juga telah dilengkapi sistem bantuan-pertahanan terintegrasi bernama SPECTRA yang bisa melindungi pesawat dari serangan udara maupun darat menggunakan teknologi siliman virtual berbasis perangkat lunak. Sehingga, pesawat bisa mendekat ke pertahanan lawan tanpa harus takut terpantau radar.