Sebut Mudik dan Pulkam Beda Arti, Denny Siregar Anggap Jokowi Mendidik
100kpj – Pada suatu wawancara khusus, Presiden Joko Widodo atau Jokowi sukses membuat Najwa Shihab dan masyarakat yang menyaksikan acara kebingungan. Sang pemimpin negara tersebut berkata, mudik dan pulang kampung sejatinya memiliki arti berbeda.
Mudik, kata dia, merupakan perjalanan ke kampung halaman yang hanya dilakukan saat lebaran. Sedang pulang kampung, menurutnya, adalah kegiatan serupa yang bisa dilakukan kapan saja.
“Kalau mudik, di hari lebarannya. Kalau pulang kampung itu (orang yang) kerja di Jakarta dan pulang ke kampung asalnya," ujar Jokowi kepada Najwa, dikutip Kamis 23 April 2020.
Baca juga: Jokowi Bedakan Arti Mudik & Pulang Kampung, Netizen: Perlu Revisi KBBI
Kalimat yang disampaikan Jokowi itu pun seketika melahirkan berbagai tanggapan di media sosial. Kendati banyak yang merasa ucapannya tersebut keliru, namun tak sedikit pula yang datang membela dan menyebut kedua istilah itu memang benar tak sama. Salah satunya dari pengamat politik bernama Denny Siregar.
Dilansir dari akun Twitter pribadinya, Denny menilai, keributan yang terjadi lantaran perbedaan pendapat mengenai mudik dan pulang kampung merupakan hal sia-sia, serta tak ada arti. Ia pun memberikan sedikit pemahaman kepada para pengikutinya soal perbedaan arti keduanya.