Segera Meluncur Model Baru, Begini Sepak Terjang Kijang Innova di 2020
100kpj – Demi menarik minat konsumen dan menggairahkan pasar, salah satu cara yang kerap dilakukan agen pemegang merek kendaraan adalah menghadirkan produk baru. Seperti yang dilakukan PT Toyota Astra Motor (TAM) sejak 2019.
Tercatat sepanjang tahun lalu, produsen mobil Toyota di Indonesia itu menjadi yang paling getol merilis produk baru. Total ada 5 model yang di awali dari kelas sedan premium, yakni All New Camry, kemudian disusul oleh New Avanza.
Memasuki pertengahan 2019, mobil sport legendarisnya Supra GR juga ikut mendarat, dan enggak butuh waktu lalu All New Corolla pun dirilis. Yang terakhir sebagai penutup akhir tahun lalu PT TAM memberikan penyegaran untuk Calya.
Tidak berhenti sampai disitu, mengawali 2020 mereka merilis New Agya untuk meramaikan kelas Low Cost Green Car di model perkotaan. Lalu tanpa seremoni, hadir Prius PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) dan New Alphard atau Vellfire.
Artinya dari sejumlah produk yang telah diberikan pembaharuan, masih ada dua model yang sampai saat ini masih dibekukan. Ya kedua model tersebut adalah Kijang Innova dan Fortuner, di mana kedua mobil tersebut memiliki platform yang sama.
Diketahui, Innova yang saat ini beredar di pasaran terakhir kali mendapatkan perubahan total pada 2015 lalu. Artinya sudah hampir 5 tahun, mobil keluarga tersebut tidak diberikan penyegaran. Padahal di India Innova Crysta sudah hadir versi facelift.
Terkait penyegaran untuk Innova, pihak produsen memang belum membocorkannya. Beberapa waktu lalu, Interactive Communication Department Head PT TAM, Dimas Aska hanya menyebut akan hadir 3 atau 4 produk baru yang dirilis tahun ini.
Mengingat umurnya yang cukup lawas tidak mendapatkan penyegaran, 100KPJ penasaran dengan sepak terjang Innova sepanjang 2020. Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Innova dari pabrik ke diler Januari sampai Maret 2020 mencapai 12.703 unit.
Artinya masih menjanjikan untuk produk dengan model lawas. Sebab umumnya pabrikan atau produsen akan menghadirkan model baru jika sudah tidak mampu bersaing, atau permintaan konsumen akan pembaharuan tersebut meningkat.
Dari torehan selama 3 bulan itu, varian menengah 2.4 G Diesel transmisi matik menjadi penyumbang terbanyak dengan penjualan 2.575 unit. Sementara untuk Venturer yang hadir dalam 4 varian sebagai model termewahnya hanya terjual 1.457 unit.
Diketahui, model standar Kijang Innova hadir dalam 10 varian dengan harga mulai dari Rp323,55 juta untuk tipe 2.0 G MT sampai Rp426,25 juta tipe 2.4 AT diesel. Sedangkan Venturer dibanderol mulai dari Rp420.80 juta sampai Rp480,10 juta.