MG Motor Kian Perkuat Pasar China di Indonesia, Ancam Merek Jepang?
100kpj – Jenama roda empat blasteran Inggris-China, Morris Garage atau MG Motor siap mengikuti jejak Wuling dan DFSK untuk bermain di pasar otomotif Indonesia. Kehadiran merek yang sudah ada sejak 1924 itu agaknya bakal memperkuat formasi Tirai Bambu di industri dalam negeri.
Managing Director MG Motor Indonesia, Figo Lee menyebut, persaingan pasar roda empat di Tanah Air memang sangat ketat. Namun demikian, ada hal unik yang ia cermati dari lakon konsumen Indonesia. Yakni, mereka membeli mobil bukan hanya dijadikan kendaraan, melainkan lebih dari sekadar itu.
"Sebelum datang ke Indonesia, kami menyadari betapa kompetitifnya pasar otomotif di sini (Indonesia). Tapi, melalui pengamatan yang cermat, kami memahami bahwa mobil bermakna lebih dari sekadar kendaraan bagi sebagian orang. Jadi kami yakin," ujarnya kepada para pewarta di Jakarta, Kamis 5 Maret 2020.
Rencananya, MG Motor sudah mulai menjual produknya di Indonesia pada bulan ini. Akan tetapi, sementara waktu, mobil yang ditawarkan ke konsumen Tanah Air merupakan hasil impor utuh atau CBU dari negara asal. Berikutnya, saat penjualan mulai tumbuh, perusahaan yang berada di bawah naungan SAIC itu kemungkinan bakal membangun pabrik perakitan.
Sebenarnya, jika melihat tren otomotif nasional belakangan, merek-merek asal China memang terlihat mulai berhasil merengkuh minat konsumen di Indonesia. Bahkan, menurut data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), dua nama asal China, DFSK dan Wuling menempati daftar 10 merek mobil terlaris sepanjang 2019.
Baca juga: Cihuy! MG Motor Mulai Jualan di Indonesia Bulan Ini