Diam-diam Nissan Menaikkan Harga Livina Rasa Xpander

100kpj – Secara global merek mobil Nissan dan Mitsubishi menjadi aliansi. Oleh sebab itu, Livina generasi terbaru yang resmi dirilis pada Februari 2019 menggunakan platform Mitsubishi Xpander, dan secara spesifikasi pun mirip.

Meski kedua merek tersebut bekerja sama, namun strategi pemasaran berbeda-beda. Contohnya soal harga, di mana Mitsubishi sudah lebih dari lima kali mengkerek banderol Xpander hingga melambung tinggi.

Sedangkan Nissan tetap mempertahankan harga Livina cukup lama, menurut pemantauan 100kpj.com sejak diluncurkan banderolnya tidak berubah selama enam bulan. Baru kali ini mereka menaikkan harga Livina.

Mobil keluarga tersebut ditawarkan lima varian, harga awalnya mulai dari Rp198,8 juta sampai Rp261,9 juta. Kini dalam website resmi Nissan Indonesia, banderolnya menjadi Rp205,3 juta sampai Rp269,1 juta untuk tipe tertinggi.

Artinya untuk varian terendah atau E MT kenaikkannya Rp6,5 juta, dan hanya tipe tertinggi yang tidak mengalami kenaikkan. Karena tiga varian lainnya ada perubahan, misalnya tipe VE AT yang kenaikkan haranya juga Rp6,5 juta.

“Memang harganya sudah berubah baru-baru ini, semua mobil Nissan bukan cuma Livina,” ujar salah satu tenaga penjual diler yang enggan disebutkan namanya kepada 100kpj.com, Selasa 1 Oktober 2019.

Sekadar informasi, antara Xpander dan Livina memiliki perbedaan pada desain bodinya. Karena wajah Livina lebih condong ke depan, maka lebih panjang, yakni 4.510 mili meter sedangkan Xpander hanya 4.475 mm.

Secara keseluruhan dimensinya sama, lebar 1.750 mm, tinggi 1.700 mm dan jarak pijak ke tanah 205 mm. Soal jantung pacu, kedua mobil tersebut mengusung mesin 1.499cc bertenaga 104 daya di 6.000 rpm dan torsi 141 Newton meter di 4.000 rpm.