Lebih Mahal Rp18 Jutaan Ini Ubahan Hyundai Kona Electric N Line

100kpj - Setiap brand mobil memiliki divisi racing, atau rumah modifikasi khusus produk mereka agar lebih kencang dari versi standar. Sama seperti halnya Hyundai yang memiliki sub-merek N sejak 2014.

Produk pertama mereka yang dibuat khusus adalah Hyundai i30 N pada 2017, dan kini divisi yang biasa menangangi balap rally WRC tersebut sudah melahirkan banyak produk Hyundai dengan performa tinggi untuk dipasarkan.

Di Indonesia produk pertama racikan distrik Namyang itu diwakili oleh Hyundai Ioniq 5 N, mobil listrik buatan lokal itu memiliki tenaga yang lebih buas dari edisi standar, yang didukung beragam fitur canggih, dan punya tampilan lebih sporty.

Mengingat antusias yang tinggi akan Ioniq 5 N, PT Hyundai Motors Indonesia melebarkan sayapnya dengan meluncurkan All New Kona Electric N Line di Hyundai N Brand Experience Center, SCBD, Jakarta Selatan, Kamis 12 Desember 2024.

Berbeda dengan N series yang mendapatkan ubahan pada bagian dapur pacu, untuk All New Kona Electric N Line hanya sekadar aksesori di bagian eksterior, sehingga tampilan menjadi lebih sporti.

Kosmetik yang melekat pada mobil listrik bergaya SUV kompak itu meliputi body kit seperti bumper, desain velg berukuran 19 inci, spoiler, jok dibalut bahan kulit alcantara, begitupun dengan setir.

Maka tidak heran jika selisih harganya tidak berbeda jauh dari varian tertinggi yang sudah ada, seperti yang disampaikan Chief Operating Officer, Fransiscus Soerjopranoto saat peluncuran.

"Harganya enggak lebih Rp20 juta dari varian tertinggi Kona Electric, dan hari ini sudah mulai dijual dan ready stok," ujar Soerjopranoto saat peluncuran.

Seperti diketahui, harga Kona Electric tipe Signature Long Range Rp590 juta on the road, sedangkan versi N Line menjadi Rp608,500 juta sudah termasuk insentif dari pemerintah berupa diskon PPN (Pajak Pertambahan Nilai) 10 persen.

Kona Electric generasi terbaru diproduksi di Indonesia dengan TKDN lebih tinggi dari mobil listrik lainnya, dan menjadi produk pertama Hyundai yang memanfaatkan baterai racikan pabrik PT Hyundai LG Industry Green Power, Karawang, Jawa Barat.

Soal dapur pacunya, Kona Electric N Line dibangun dari varian tertinggi yang dibekali baterai berkapasitas 66 kWh dengan jarak tempuh melalui pengujian NEDC sejauh 549 km. Tenaga maksimalnya juga lebih besar, yaitu 217 PS, dan torsi puncak 255 Nm.