Ini Mobil Hyundai yang Paling Banyak Dibeli Selama 11 Hari
100kpj - PT Hyundai Motor Indonesia (HMDI) turut meramaikan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show, atau GIIAS 2024 yang telah berlangsung di ICE, BSD, Tangerang, pada 18-28 Juli.
Produsen mobil Hyundai di Tanah Air itu memboyong sejumlah produk unggulannya, dari segmen mesin pembakaran ada Stargazer, Stargazer X, Palisade, Creta, dan Satria, dan tidak ketinggalan lineup mobil listriknya.
Selain menghadirkan Hyundai Ioniq 5, dan Ioniq 6, mereka juga memanfaatkan GIIAS 2024 dengan meluncurkan dua EV (Electric Vehicle) terbarunya, yaitu All New Kona Electric, dan Ioniq 5 N yang sudah dibuat di dalam negeri.
Bukan hanya menampilkan produk terbaru, jenama asal Korea Selatan itu juga menawarkan beragam promo menarik demi mendongkrak penjualannya. Lalu berapa banyak orang yang pesan mobil Hyundai selama 11 hari pameran?
Melalui keterangan resminya, Hyundai mencatat 3.606 SPK (surat pemesanan kendaraan), dari angka tersebut Stargazer menjadi mobil terlaris dengan menorehkan pemesanan sebanyak 1.191 unit. Mobil Low MPV dengan konfigurasi 7-penumpang itu hadir dalam beberapa varian dengan mesin 1.500cc.
Chief Operating Officer HMDI, Fransiscus Soerjopranoto, mengucapkan terima kasih kepada pelanggan yang telah mempercayakan kendaraan Hyundai sebagai pilihan utama untuk kebutuhan mobilitas.
"Catatan positif di GIIAS 2024 ini menunjukkan semakin besarnya minat pelanggan terhadap solusi mobilitas Hyundai yang telah dirancang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Tanah Air," ujar Soerjo, dikutip dari keterangannya, Minggu 4 Agustus 2024.
Sementara urutan kedua adalah All New Kona Electric. Crossover listrik itu mencatatkan pemesanan 627 unit, disumbang dari lima varian, yaitu Kona Electric Style dibanderol Rp499 juta, Prime Standard Range Rp515 juta, Signature Standard Range Rp575 juta, Prime Long Range Rp560 juta, dan Signature Long Range Rp590 juta.
Kona Electric generasi terbaru itu memiliki TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) paling tinggi dibandingkan mobil listrik lokal lainnya, karena menjadi produk pertama yang memanfaatkan baterai racikan pabrik PT Hyundai LG Industry Green Power, Karawang, Jawa Barat.
"Ke depan, kami akan memperkuat konsistensi kami untuk menghadirkan beragam pilihan produk yang memberikan nilai lebih kepada pelanggan," tuturnya.