Mobil Listrik Kia EV9 Hasil Daur Ulang Meluncur di GIIAS 2024
100kpj - Kia EV9 merupakan mobil listrik kedua PT Kreta Indo Artha (KIA) setelah merilis EV6 sebagai saudara kandungnya Hyundai Ioniq 5. Tidak puas sampai di situ, kini EV9 dapat pembaharuan dari materialnya.
Diberi nama Kia EV9 Earth yang resmi meluncur di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show, atau GIIAS 2024 di ICE, BSD, Tangerang. Mobil SUV (Sport Utility Vehicle) pelahap seterum ini menggunakan komponen hasil daur ulang.
"Melalui peluncuran Kia EV9 Earth di GAIKINDO Indonesia International Auto Show 2024, kami ingin memperkuat komitmen kami dalam mendorong elektrifikasi kendaraan di Indonesia," ujar Marketing & Development Division Head PT KIA, Ario Soerjo, dikutip dari keterangannya, Kamis 24 Juli 2024
Tercatat ada 10 material daur ulang yang diaplikasikan pada interior mobil listrik tersebut, terdiri dari plastik bio yang digunakan pada dashboard, konsol, pilar, dan pelapis; plastik PCM untuk pelapis pintu.
Kemudian bio PU (Polyurethane) digunakan pada bangku, kain PET daur ulang untuk sun visor, headrest, dan pelapis bangku; PET daur ulang atau jaring ikan untuk karpet; busa bio PU digunakan pada cushion head rest.
Selain itu cat bio pada door switch panel, BTX (Benzene, Toluene, and Xylene) free-paint sebagai pelapis interior; benang PET daur ulang yang digunakan sebagai jahitan pada bangku, dan kain felt daur ulang yang digunakan pada luggage board.
SUV listrik itu memiliki ukuran yang cukup besar, dimensi panjangnya mencapai lima meter, atau 5.010 mili meter, lebar 1.980 mm dan tinggi 1.755 mm. Jarak poros roda depan ke belakang 3.100 mm, dengan modal tersebut bisa dibayangkan kelegaan kabin, dan ruang bagasi.
Dibekali baterai 76,1 kWh untuk varian penggerak roda belakang, yang terbagi menjadi tipe Standard Range fan Long Range.
Khusus penggerak empat roda hanya tersedia tipe Long Range yang kapasitas baterainya mencapai 99,8 kWh.
Soal ketahanan, informasinya hanya untuk penggerak roda belakang, berdasarkan data World Harmonised Light Vehicle Test Procedur (WLTP), jarak tempuhnya dari kondisi baterai penuh sampai habis bisa 541 km dengan catatan menggunakan velg 19 inci.
Menggunakan sistem pengisian daya ultra fast charging 800 Volt, memungkinkan baterai kendaraan dapat diisi ulang dengan daya yang cukup untuk menggerakkan kendaraan sejauh 239 km, dalam waktu kurang lebih 15 menit.
Tenaga yang dihasilkan dari dinamonya, untuk tipe penggerak roda belakang Long Range, 150 kW atau setara 201 dk, dan torsi puncak 350 Nm. Untuk mengajaknya berlari dari kondisi diam ke 100 kpj (km per jam) butuh waktu 9,4 detik.

Bocoran Mobil Baru Toyota di 2025 Ada Hybrid, EV dan Gazoo Racing

Gebrakan Neta di Tahun Depan demi Mendongkrak Penjualan di Indonesia

Mitsubishi XForce Varian Tertinggi Punya Fitur Canggih, Bisa Jalan Sendiri

Lebih Mahal Rp18 Jutaan Ini Ubahan Hyundai Kona Electric N Line

Test Drive All New Hyundai Santa Fe Hybrid, Siap Disegani Orang di Jalan

Beli Mobil Listrik Wuling Menjelang Akhir Tahun Gak ada Ruginya, Kok Bisa?

BYD Catatkan 1.400 SPK Selama 10 Hari, Ini Model Terlarisnya

Lantaran Bentuknya Unik, Pengguna Mobil Listrik Ini Jadi Perhatian di Jalan

Ribuan Orang RI Menunggu All New Santa Fe Sampai ke Rumah

Tahun Depan Mobil Listrik Aletra akan Dibuat di Purwakarta

Fitur yang Melimpah Bikin Harga Jual Mitsubishi New Xpander Tetap Tinggi

Tak Sekedar Mewah, Mitsubishi New Xpander Cross Makin Nyaman dan Aman

Punya Segudang Pengalaman Mobil 1 Mengklaim Bukan Sekadar Oli Mesin

Sebelum Terjun ke Dunia Kerja, Brand Perkakas Ini Transfer Ilmu ke Pelajar SMK
