Mobil China BAIC Siap Produksi di Indonesia Numpang Pabrik BMW atau Chery
100kpj – Mobil China BAIC merupakan merek pendatang baru di Indonesia. Untuk tahap awal produk yang dipasarkan adalah BAIC BF-40 Plus, dan X55-II, keduanya berstatus impor, alias CBU (Completely Built Up).
BAIC yang merupakan brand besutan Beijing Automotive Group Co., Ltd itu masuk pasar Indonesia melalui PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) yang merupakan anak usaha importir mobil mewah, JHL Group.
Baca juga: Mobil China BAIC Masuk Indonesia Bawa 2 Model SUV Siap Produksi Lokal
Meski baru berumur jagung, mobil BAIC direncanakan diproduksi lokal dengan memanfaatkan fasilitas pabrik yang sudah tersedia di Indonesia. Sehingga tidak perlu investasi besar agar berstatus CKD (Completely Knock Down).
Ada dua kandidat pabrik yang akan memproduksi, atau merakit BJ-40 Plus, dan X55-II, yaitu PT Gaya Motor di Sunter, Jakarta yang menjadi tempat perakitan BMW, atau PT Handal Indonesia Motor (HIM) tempat produksi Chery, dan Neta.
Chief Operating Officer PT JDI, Dhani Yahya mengatakan, tahap awal penjualan mobil BAIC di Indonesia masih dalam bentuk CBU, namun mulai 3-4 bulan ke depan ditargetkan sudah rakitan lokal, alias CKD.
“Kami lagi penjajakan dengan dua perusahaan, saya sebut saja kandidat assembly-nya Gaya Motor dan HIM. Kami sudah miting intens, start trial CKD dalam 3 atau 4 bulan,” ujar Dhani kepada wartawan, dikutip, Senin 1 April 2024.
Lebih lanjut sala satu mantan petinggi di Garansindo Group itu menyebut, bahwa mobil rakitan lokal pertama BAIC akan hadir di tahun depan, dan BJ-40 Plus menjadi model pertama yang dirakit di dalam negeri.
"Diluncurkan pameran IIMS 2025, untuk CBU kami luncurkan di GIIAS 2024 itu timeline-nya seperti itu, CKD bertahap untuk BAIC BJ-40 baru model yang lainnya,” katanya.
Mobil gagah itu hadir dengan satu pilhan mesin bensin 4 silinder, 16 valve berkapasitas 2.000cc DOHC turbocharger, yang dapat memuntahkan tenaga 221 dk, dan torsi 380 Nm. Disalurkan melalui transmisi matik 8-percepatan lansiran Jerman ZF Friedrichshafen.
Sistem penggerak empat rodanya electronic transfer case dengan rear differential lock dari Borg-Wagner Jerman, yang diklaim mumpuni untuk menerabas medan berat.
"Kami tentunya mempunyai komitmen jangka panjang dalam memperkenalkan merk BAIC ini ke pasar Indonesia, dibuktikan dengan bahwasanya kami telah melakukan penjajakan untuk segera memulai perakitan lokal atau CKD di Indonesia untuk salah satu model yang telah diperkenalkan," sambungnya.