Gak Nyangka Ini Mobil Paling Mahal Panglima TNI Agus Subiyanto
100kpj - Presiden Jokowi kabarnya melantik Kepala Staf TNI AD Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 22 November 2023.
Sebelumnya DPR sudah mengesahkan Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI karena memasuki masa pensiun Yudo Margono (58). Cukup mengejutkan melihat keputusan Jokowi memilihnya sebagai calon tunggal.
Namun di luar hal tersebut, ada hal unik terutama soal kendaraannya. Berbeda dengan pejabat pada umumnya, Jenderal TNI Agus Subiyanto tergolong sederhana sebagai pejabat militer dengan status bintang empat.
Berdasarkan LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara), mantan Wakasad Mabes TNI AD itu hanya hanya memiliki satu unit mobil mini bus lansiran Nissan yang diproduksi pada 2011 dengan harga Rp70 juta.
Harta kekayaannya yang mencapai Rp19,338 miliar pada periode Maret 2023 itu sebagian besar disumbang dari tanah, dan bangunan senilai Rp16,030 miliar. Tidak disebutkan dengan jelas nama model dari mobil tersebut.
Seperti diketahui, mini bus lebih dikenal sebagai kendaraan yang dapat menampung penumbang banyak, diantaranya MPV (Multi Purpose Vehicle).
Melalui data Samsat Pajak Kendaraan Bermotor Jakarta, pada tahun itu Nissan untuk kategori mini bus hanya menawarkan dua model, yaitu Nissan Grand Livina yang dibekali mesin 1.500cc, dan 1.800cc, serta Elgrand bermsin 2.500cc.
Namun jika harga yang ditaksir Rp70 jutaan, diduga mobil calon panglima TNI itu hanya Livina yang mengisi ceruk pasar Low MPV. Sedangkan Elgrand hadir sebagai pesaing Toyota Alphard, secara harga lebih tinggi.
Merangkum dari beberapa sumber, Nissan Grand Livina pertama kali hadir di Indonesia pada April 2007, memiliki kapasitas 7-penumpang, sedangkan pada 2008 hadir model yang tanpa embel-embel Grand dengan konfigurasi 5-penumpang.
Pada Februari 2011, Low MPV itu mendapatkan penyegaran alias facelift. Ubahannya pada desain grill, velg, tambahan side moulding di bodi samping, panel instrument, dan warna hiam di dashboard, jok, atau door trim.
Jantung pacunya masih sama dengan model sebelumnya, yaitu 1.500cc berkode HR15DE dengan transmisi manual 5-percepatan, dan 1.800cc MR18DE punya transmisi manual 6-percepatan, dan keduanya ada juga versi matik.
Namun saat itu transmisi matiknya belum didukung teknologi CVT, masih konvensional. Meski pada zamannya Livina paling canggih dibandingkan mobil sekelasnya seperti Toyota Avanza, Daihatsu Xenia.