Viral Sopir yang Dituduh Belum Bayar Tol Padahal Pakai FLO, Apa Itu?
100kpj – Viral di media sosial pengemudi mobil yang disetop hingga ditegur oleh petugas tol karena dituding belum melakukan pembayaran. Padahal, sopir mobil itu memakai sistem FLO untuk pembayarannya. Apa itu?
Dalam video itu, tampak pengemudi mobil sedang melewati salah satu gerbang tol, tapi langsung mendapat teriakan dari petugas yang sedang berjaga di sana. Padahal, dengan sistem pembayaran tol tanpa setop itu, gerbang tol akan terbuka secara otomatis tanpa harus ngetap kartu e-tol.
Melansir dari tayangan video akun Instagram @daschcam_owners_indonesia, mobil itu tampak melaju di belakang mobil lain yang akan keluar tol. Tanpa berhenti, sistem secara otomatis telah mendeteksi metode pembayaran secara FLO.
Dalam layar gerbang tol juga terbaca FLO dengan memotong saldo sebesar Rp10.500 dan lampu layar yang sebelumnya merah langsung berubah jadi hijau. Petugas pun langsung menegur pengemudi mobil tersebut.
Faktanya, mobil itu sudah membayar tol dengan memakai sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) atau yang biasa disebut transaksi nirsentuh. “Woy.. woy.. woy.. bayar dulu woy,” kata petugas tol mendekati mobil tersebut.
“Kenapa pak? Pakai Flo, kenapa?” jawab pemilik mobil tersebut. “Saya kira belum bayar,” timpal petugas tol lagi.
“Enak aja, itu lihat dulu. Kok nuduh saya. Saya ada kamera kalau tidak percaya,” jelas pemilik mobil.
Petugas tersebut berpikir bahwa pengendara mobil tersebut melaju tanpa membyar tol karena memang posisinya berdekatan dengan mobil di depannya. Selain itu, tampak pula portal yang masih terbuka sejak mobil di depannya lewat.
Perlu diketahui, Multi Lane Free Flow (MLFF) atau sistem pembayaran tol tanpa henti. Sistem itu akan segera diterapkan di Indonesia dan saat ini masih dilakukan uji coba secara bertahap.
Teknologi ini memiliki tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kelancaran lalu lintas di jalan tol. Mekanisme sistem pembayaran tol tanpa henti ini memakai stiker RFID yang ditempel di lampu utama mobil sebelah kanan.
Stiker ini akan terbaca ketika pengendara melintas di gerbang tol tanpa berhenti dan sistem akan membuka portal secara otomatis. Meski dalam keadaan hujan atau panas, stikter akan tetap terbaca. Namun, pengendara harus memperlambat kendaraan maksimal 20 km/jam ketika melewati jalan tol.
Penggunanya dapat melakukan monitoring salso menggunakan aplikasi Let It Flo. Aplikasi ini, sementara bisa dilakukan di total 100 titik ruas jalan tol di wilayah Jabodetabek dan Bali dan penggunanya sudah lebih dari 13 ribuan.