Mobil Listrik China Ini Siap Diproduksi di Banten Mulai Januari 2023, Harga Turun Rp100 Juta
100kpj – Mobil listrik yang beradar di pasar Indonesia saat ini sudah cukup banyak, namun sebagian besar adalah berjenis penumpang. Sedangkan segmen komersial, hanya ada beberapa, dan salah satunya adalah produk DFSK.
PT Sokonindo Automobile sebagai produsen DFSK, resmi merilis mobil listrik pertamanya bernama Gelora E pada April 2021. Mobil pelahap seterum tersebut ditawarkan dalam dua model, yaitu blind van, dan mini bus.
Mengingat statusnya impor dari China, maka harga jualnya terbilang tinggi untuk sebagian orang. DFSK Gelora E tipe blind van dibanderol Rp484 juta, dan mini bus dengan kapasitas 11-penumpang seharga Rp582,100 juta.
Demi menekan harganya untuk menjangkau konsumen yang lebih luas, Gelora E akan diproduksi di pabrik DFSK yang berada di Cikande, Serang, Banten mulai tahun depan.
Chief Executive Officer PT Sokonindo Automobile, Alexander Barus mengatakan, perusahaan sadar betul dengan status CBU (Completely Built Up) setir kanan dari China membuat harganya mahal dan mengurangi daya beli.
“Pemerintah memberikan fasilitas CKD (Completely Knock Down), sehingga bea masuk impor bisa diminimalisir, dan ini sudah kita dapatkan. Awal tahun depan ini kita sudah mulai produksi di Cikande (Gelora E),” ujarnya di Ancol, Jakarta Utara, Rabu 14 Desember 2022.