Pengguna Hyundai Stargazer di RI Cuma Segini, Diler Masih Punya Stok Banyak?
100kpj – Hyundai Stargazer secara resmi meluncur pada 11 Agustus 2022, melalui PT Hyundai Motor Indonesia (HMID). Namun sebelum hadir di depan publik, jaringan diler Hyundai sudah mengantongi pemesanan Stargazer.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, penjualan Hyundai Stargazer dari pabrik ke diler di Oktober 2022 hanya 1.484 unit. Di mana tipe Prime 6-seat menyumbang terbanyak, yaitu 562 unit.
Jika diakumulasikan sejak Juli pengiriman Stargzer dari pabrik ke diler sudah 8.778 unit, artinya masih ada sisa unit. Sebab berdasarkan data HDMI, penjualan diler ke konsumen tidak sebanyak angka wholesales.
Penjualan ritel Hyundai selama 10 bulan tahun ini mencapai 24.253 unit, di mana Hyundai Creta menjadi penyumbang terbesar dengan angka 14 ribu unit, lalu urutan kedua ada pendatang baru, yaitu Stargazer hampir 6.000 unit.
Tidak dijelaskan angka detil pengiriman unit diler ke konsumen, namun ada selisih 2.778 unit yang sudah diterima diler dari pabrik. Besar kemungkinan untuk meminang mobil Low MPV itu tidak perlu inden di akhir tahun ini.
Namun di sisi lain, jumlah produksi lebih banyak dari permintaan pasar. Diketahui, Stargazer hadir dalam 6 varian dengan fitur, dan warna berbeda-beda.
Salah satu tenaga penjual diler Hyundai yang enggan disebutkan namanya menyebut, bagi konsumen yang tertarik meminang Low MPV buatan lokal itu tidak perlu inden.
"Masih ada saya unitnya, kalau mau bisa ada transmisi manual, dan matik tapi warnanya enggak bisa pilih," ujar sales tersebut kepada 100kpj, Selasa 6 Desember 2022.
Hyundai Stargazer mengusung karakteristik dinamis, ekspresif, dan futuristis. Mengedepankan konsep sleek one box dengan desain one curve, demi menciptakan aerodinamis dan memberikan kesan interior yang lapang.
Mobil Low MPV buatan merek berlogo H miring itu disematkan teknologi canggih layiknya Creta. Seperti sistem konektivitas yang disebut Bluelink, fitur ACN (Auto Collision Notification), RSA (Roadside Assistance).
Tidak ketinggalan tersedia tombol SOS untuk mempermudah penggunanya saat kedaaan darurat di tengah perjalanan.
Soal jantung pacu, mobil pesaing Mitsubishi Xpander itu dibekali mesin empat 1.497cc dengan tenaga terbesar di kelasnya. Yaitu 115 PS di 6.300 rpm, dan torsi 144,1 Nm di 4.500 rpm, dengan transmisi manual 5-percepatan, dan matik IVT.
--
Waktu yang Tepat Mengganti 5 Oli di Mobil