Toyota bZ4X Dijual di Negara Tetangga Tahun Depan, Harga Lebih Murah dari RI

100kpj – Toyota bZ4X dijual di Indonesia melalui PT Toyota Astra Motor (TAM). Mobil SUV (Sport Utility Vehicle) listrik itu didatangkan secara utuh dari Jepang.

Toyota bZ4X diperkenalkan lebih dulu kepada masyarakat melalui ajang Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show, atau GIIAS 2022 di ICE BSD, Tangerang pada Agustus 2022.

Mobil SUV pelahap seterum itu masuk ke Tanah Air bukan sekadar untuk diperjual belikan, namun sebagian unitnya diserahkan kepada pemerintah untuk KTT G20 Bali yang berlangsung 15-16 November 2022.

Mengandalkan rancang bangun e-TNGA, atau Toyota New Global Architecture, mobil pelahap seterum itu hanya ditawarkan satu varian untuk pasar Indonesia, yaitu penggerak roda depan dengan banderol Rp1,190 miliar.

Mengandalkan baterai berdaya 355 volt, atau 71,4 kilowatt hour. Meski kapasitas baterai lebih kecil dari Hyundai Ioniq 5, namun jarak tempuhnya bisa mencapai 500 kilometer berdasarkan pengujian internal Toyota.

Jika menggunakan arus satu arah DC, waktu yang dibutuhkan untuk pengisian baterai dari nol sampai 80 persen hanya 30 menit, dengan tegangan listrik minimal 7.700 watt. Sedangkan AC butuh daya minimal 3.500 watt.

Toyota bZ4X dibekali motor listrik tipe AC Synchronous dengan tenaga maksimal 150 kilowatt, atau setara 204 dk, dan torsi puncak 266 Nm. 

Mobil SUV tanpa emisi tersebut saat ini sudah dipasarkan di Eropa, Jepang, Thailand, dan Indonesia, dalam waktu dekat Malaysia akan mendapatkan unit.

Melansir Paultan.org, Selasa 6 Desember 2022, negara tetangga Indonesia itu akan menjual bZ4X pada 2023, melalui UMW Toyota Motor. Harga resminya belum diumumkan karena memperhitungkan bea masuk, dan cukai.

Mengingat di Malaysia untuk mobil listrik dengan status impor akan mendapatkan pembebasan bea masuk, dan cukai hingga 31 Desember 2024. Sehingga diduga harganya akan lebih murah dari pasar Indonesia.

Masih menurut sumber yang sama, diduga harga bZ4X di negeri jiran akan serupa dengan Inggris, yaitu 41,950 ribu pound sterling, atau setara Rp796 jutaan untuk varian penggerak dua roda, dan 45,750 pound sterling atau Rp868 juta edisi penggerak empat roda.