Mobil Listrik Paling Mahal di G20 Tiba di Bali, Buat Petinggi Negara
Mobil listrik pertama buatan brand mewah Hyundai tersebut memiliki dimensi layiknya limousine. Secara keseluruhan panjangnya 5 meter, lebar 1,9 meter, dan jarak roda depan ke belakang 3 meter.
Mengusung desain moderen, namun tetap terlihat seperti mobil di masa depan. Mengandalkan penerangan utama LED, dan mempertahankan grill besar ciri khas Genesis dengan bahasa desain G-Matrix.
Pada sektor jantung pacunya dipersenjatai baterai Lithium-ion polymer 87,2 kilo watt per hour, dengan dua motor listrik pada bagian roda depan, dan belakang yang masing-masing dapat menghasilkan tenaga 136 kW.
Secara keseluruhan jika dikonversi menjadi daya kuda, maka sedan pelahap seterum tersebut dapat memuntahkan tenaga hingga 364,7 dk, dan torsi puncak 700 Nm.
Tenaga buasnya itu disalurkan melalui transmisi matik ke semua roda. Mengingat kapasitas baterainya cukup besar, tidak heran jika sedan mewah tersebut dapat berjalan hingga 427 kilometer.
Di negara asalnya G80 Electric dibanderol Rp1 miliaran, artinya jika dijual resmi di RI dengan status impor bisa dua kali lipas lebih mahal. Atau bisa dikatakan sedan pelahap seterum itu menjadi yang termahal di KTT G20.
Sedangkan Hyundai Ioniq 5 yang diproduksi lokal dibanderol mulai Rp748 juta, sampai Rp829 juta on the road DKI.