Toyota bZ3 Siap Dijual, Mobil Listrik Bertenaga Besar Buatan China
100kpj – Toyota mulai terlihat taringnya dalam menyambut era ramah lingkungan. Tercatat sudah ada beberapa mobil listrik murni yang mereka miliki saat ini.
Untuk mobil listrik yang sekadar disewakan ada Toyota C+Pod, dan Coms, sedangkan yang diproduksi massal dan sudah dijual kepasar adalah Toyota bZ4X.
Toyota bZ4X adalah mobil listrik hasil kerjasama dengan Subaru yang pertama kali hadir November 2021. SUV pelahap seterum itu juga sudah dipamerkan di Indonesia, baru-baru ini.
Namun di pasar global bZ4X mengalami masalah pada sektor kaki-kaki, sehingga Toyota Motor Coporation di Jepang rela membeli kembali mobil listrik itu dari tangan konsumen.
Setelah bZ4X, jenama asal negeri sakura itu kembali merilis mobil listrik terbaru yang diberi nama bZ3. Mengusung gaya sedan, dan hanya dipasarkan di China.
Toyota Motor Corporation bersama FAW Group (First Automobile Works) berkolobarasi untuk menciptakan Toyota bZ3. Sedan listrik yang dibuat dengan campur tangan BYD.
Melansir Carnewschina, Senin 29 Agustus 2022, perusahaan patungan FAW-Toyota itu mulai menjual bZ3 pada akhir kuartal keempat tahun ini. Namun sayangnya, sedan pelahap seterum itu hanya untuk pasar China.
Toyota bZ3 akan remi diluncurkan di hadapan publik pada pameran Guanzhou Auto Show, November 2022, setelah itu baru dijual ke pasar.
Mobil tanpa emisi itu akan menjadi ujung tombak Toyota di negeri tirai bambu, mengingat saat ini mereka hanya memasarkan mobil hybrid yang tidak mendapatkan subsidi secara utuh dari pemerintah setempat.
Masih menurut sumber yang sama, Toyota bZ3 menjadi produk ramah lingkungan yang masuk program kendaraan energi baru, sehingga memenuhi syarat untuk mendapatkan sejumlah subsidi, dan fasilitas dari negara tersebut.
Sedan tanpa emisi itu memiliki dimensi panjang 4.725 mili meter, lebar 1.835 mm, dan tinggi 1.475 mm, dengan jarak sumbu roda 2.880 mm. Cukup besar untuk mobil listrik, setara dengan Hyundai Ioniq 5 di pasar Indonesia.
Namun jika dibandingkan, panjang Ioniq 5 hanya 4.635 mm, tapi lebih lebar dari bz3, yaitu 1.890 mm, dan tinggi mencapai 1.647 mm.
Mobil listrik Toyota itu dipersenjatai baterai racikan BYD, namun tidak diketahui kapasitasnya sehingga jarak tempuhnya belum ada informasi.
Sementara motor listriknya berkode TZ200-XS002, untuk tipe terendah tenaganya hanya 183 dk, dan tipe tertinggi memiliki tenaga maksimal 244 dk, kedua varian itu mengandalkan penggerak roda belakang.
Artinya di atas kertas lebih unggul dari Ioniq 5, karena mobil listrik buatan Cikarang, Jawa Barat itu hanya memiliki tenaga 167,6 dk, dan torsi 350 Nm. Untuk berlari dari diam ke 100 km per jam butuh waktu 8,5 detik.