Honda Pilih 'Korbankan' Mobilio Demi Penjualan Brio
100kpj – Krisis chip semikonduktor yang melanda pasar otomotif saat ini, membuat PT Honda Prospect Motor (HPM) terpaksa mengorbankan produksi Honda Mobilio. Honda lebih mendahulukan produksi Brio yang penjualannya memang sedang baik.
Saat ini, HPM hanya menjual satu varian Mobilio saja, yakni S M/T. Walau begitu, pabrikan asal Jepang ini menegaskan tidak menyuntik mati mobil Low MPV 7 penumpang tersebut.
"Tidak pernah (Honda Mobilio) disuntik mati, hanya disesuaikan produksinya," ujar Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy di Jakarta, baru-baru ini.
Billy menambahkan bila komponen chip semi konduktor Mobilio sama digunakan Brio. Alhasil, HPM harus memilih yang mana lebih prioritas, dan terpilihlah Brio yang permintaannya disebut lebih tinggi.
"Brio itu demand-nya tinggi banget, backorder bisa 2-3 bulan, bahkan di luar kota empat bulan. Kalau di daerah kecil, [misalnya] Parepare, sampai guilty ya kalau ke tempat sana," katanya.
"Jadi karena pasokannya sama, kita prioritaskan Brio. Mobilio tunggu dulu, mohon maaf," tambahnya.

Toyota, Honda, dan Hyundai Buka Suara Soal Insentif Mobil Hybrid

Besok Pengguna Mobil Honda Siap Geruduk Makassar, Ada Apa?

Honda Culture Indonesia Hadirkan Mobil Ikonik dan Kompetisi Modifikasi

Semua Mobil Honda dari Berbagai Jenis dan Usia Siap Geruduk Jaksel

Daftar Mobil Honda Paling Laku di Agustus, Sebanyak Ini yang Beli HR-V

Fasilitas Bodi dan Cat Honda Jamin Warna Mobil Akurat Sesuai Aslinya

Perjalanan 25 Tahun Honda Bikin Mobil Hybrid Untuk Pasar Dunia

Honda dan Toyota Buka Suara Setelah Mobil Hybrid Gak Dikasih Insentif

Sebanyak Ini yang Beli Mobil Honda di GIIAS 2024, Brio Masih Jadi Primadona

Honda Culture Indonesia 2024 Siap Bikin Heboh Skena Mobil JDM

Fitur yang Melimpah Bikin Harga Jual Mitsubishi New Xpander Tetap Tinggi

Tak Sekedar Mewah, Mitsubishi New Xpander Cross Makin Nyaman dan Aman

Punya Segudang Pengalaman Mobil 1 Mengklaim Bukan Sekadar Oli Mesin

Sebelum Terjun ke Dunia Kerja, Brand Perkakas Ini Transfer Ilmu ke Pelajar SMK
