Modal Teknologi Canggih, Puluhan Ribu Wuling Almaz Melantai di RI
100kpj – Demi meramaikan pasar mobil SUV di Indonesia, Wuling Motors merilis Wuling Almaz sejak Februari 2019. Bermodal teknologi canggih dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan kompetitor dari brand Jepang.
Wuling Almaz awalnya hanya ditawarkan dengan konfigurasi 5 penumpang, kemudian pada bulan Juli 2020 varian 7 penumpang resmi hadir di Indonesia. Mobil SUV brand asal Tiongkok tersebut dilengkapi fitur perintah suara berbahasa Indonesia, pertama di kelasnya.
Inovasi perintah suara itu disebut WIND, atau Wuling Indonesia Command. Cukup mengatakan ‘Halo Wuling’, pengguna dapat menyalakan AC, mencari gelombang radio, memutar musik, membuka sunroof, serta beberapa perintah lainnya hanya dengan ucapan berbahasa Indonesia.
Tidak berhenti sampai disitu, Wuling Motors kembali menawarkan SUV yang lebih canggih melalui Almaz RS yang hadir pada Maret 2021. Selain memiliki WIND, mobil buatan lokal itu juga dilengkapi WISE (Wuling Interconnected Smart Ecosystem) yang terdiri dari fitur teknologi ADAS (Advance Driver Assistance System) dan Internet of Vehicle (IoV).
Teknologi WISE sendiri dapat menghubungkan mobil dengan smartphone melalui internet, sehingga dapat menampilkan lokasi terkini kendaraan, serta menyalakan mesin juga AC dari jarak jauh.
Membuka, dan menutup jendela juga bisa dilakukan dari gadget yang terhubung. Salah satu fitur WISE adalah geo-fencing security atau ‘pagar elektronik’, yang berfungsi memberi pemberitahuan ketika mobil terparkir keluar dari radius yang ditetapkan.
Berkat IoV, para pengguna Almaz series juga bisa mengakses navigasi secara online, saat smartphone terhubung ke head unit berukuran 10,4 inci, mengupdate musik online, dan membalas pesan singkat.
Selain itu, fungsi ADAS di dalam Almaz RS juga membantu pengemudi saat berkendara, parkir, hingga di tengah kemacetan. Bahkan mobil bisa berjalan sendiri, layaknya semi autopilot dalam keadaan tertentu, namun tetap perlu pengawasan.
Terdapat 12 fitur canggih di dalam ADAS yang bekerja secara bersamaan. Meliputi ACC (Adaptive Cruise Control), BCA (Bend Cruise Assistance), TJA (Traffic Jam Assistance), ICA (Intelligent Cruise Assistance).
Lalu SDW (Safe Distance Warning), FCW (Forward Collision Warning), AEB (Automatic Emergency Braking), IHBA (Intelligent Hydraulic Braking Assistance), CMS (Collision Mitigation System), LDW (Lane Departure Warning), LKA (Lane Keeping Assistance), dan IHMA (Intelligent Head Beam Assistance).
Di luar dari teknologi canggih tersebut, Almaz series secara keseluruhan disematkan fitur-fitur keamanan diantaranya kamera 360 derajat yang terhubung ke head unit berukuran besar untuk melihat secara utuh keadaan mobil dari luar.
Kemudian terdapat ESC (Electronic Stability Control), TCS (Traction Control System), HHC (Hill Hold Control). Lalu AVH (Automatic Vehicle Holding), ABS (Anti-lock braking system), EBD (Electronic Brake-force Distribution), BA (Brake Assist), ESS (Emergency Stop Signal), dan TPMS (Tire Pressure Monitoring System).
Modal segudang teknologi canggih, menjadi salah satu alasan puluhan ribuan Wuling Almaz Series mengaspal walau baru berumur 3 tahun di Indonesia.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, penjualan mobil SUV itu dari pabrik ke diler mencapai 22.038 ribu unit hingga awal tahun 2022.
Dari angka tersebut, sepanjang 2019 Almaz series di awal kemunculannya terjual 9.743 unit (wholesales). Di tahun 2020 sempat menurun hanya 1.947 unit, akibat salah satu dampak pandemi yang dirasakan di industri Otomotif Indonesia.
Namun, di tahun 2021 lalu, kembali terjadi peningkatan penjualan sebanyak 3.801 unit, dan di bulan Januari tahun ini Almaz berhasil terjual sebanyak 388 unit. Sedangkan Almaz RS pada tahun lalu terjual 5.893 unit, dan di awal bulan tahun ini 266 unit.