Mobil Balap Ferrari Bakal Pakai Chipset Gaming
100kpj – Setiap mobil Ferrari dirancang supaya bisa melaju kencang, tanpa mengurangi kenyamanan penumpangnya. Pabrikan otomotif asal Italia tersebut sudah banyak menimba ilmu, di lintasan balap untuk mewujudkannya.
Pada tahun lalu, pabrikan berlogo kuda jingkrak itu berhasil memeroleh pendapatan bersih US$4,81 miliar atau setara Rp69 triliun.
Angka tersebut meningkat 23,4 persen dari tahun sebelumnya, dan bahkan naik 13 persen dari pencapaian di 2019. Keuntungan bersih yang mereka peroleh juga naik 56 persen menjadi US$953 juta atau sekitar Rp13 triliun.
Semua keuntungan itu didapatkan, karena jumlah pembeli mobil Ferrari mengalami peningkatan sebanyak lebih dari 2 ribu unit atau 22,3 persen, menjadi 11 ribuan unit di 2021.
Pencapaian itu bisa dicapai, meski industri otomotif global sampai saat ini mengalami masalah kelangkaan komponen semikonduktor atau chipset. Komponen ini digunakan untuk mengaktifkan berbagai peranti elektronik, mulai dari sistem hiburan hingga sensor untuk mengaktifkan sistem keselamatan.
Masalah ini sudah melanda sejak tahun lalu, dan sampai saat ini belum berhasil diatasi dengan maksimal. Alhasil, unit yang sudah diproduksi harus disimpan di gudang sembari menunggu stok semikonduktor datang.