Duh, Malaysia Sudah Kembangkan Mobil Listrik di Bawah Rp175 Jutaan
Pada bagian belakang ada dua antena sinyal menempel di kaca. Untuk bodinya memakai Bodyshell komposit fiberglass EV, yang dibuat oleh DK Composites. Sedangkan rangka sasis tubular yang dibuat oleh EV Innovations.
Pada segi mekanis mendapatkan penyegaran dengan baterainya telah ditingkatkan menjadi unit 28,7 kWh, sehingga mampu menempuh jarak 300 km. Setelah sebelumnya hanya didukung baterai berkapasitas 10 kWh yang terdiri dari 32 sel baterai lithium-ion fosfat (LiFePO4) China Aviation Aviation (CALB).
Di mana, cuma bisa dalam jangkauan operasi sekitar 150 km. Saat ini pengisian lebih lama, baterainya memakan waktu 4,3 jam hingga penuh dengan kecepatan pengisian 6,6 kW. Untuk kecepatan tertinggi 140 km per jam, dan MyKar mampu melesat dari 0 ke 100 km per jam dalam waktu 18 detik.
Baca Juga: Setajir Apa Sih Ayus, Hingga Nissa Sabyan Kepincut dan Diduga Hamil
Dengan spesifikasi itu,produksi MyKar kemungkinan di bawah RM50.000 atau setara Rp175 jutaan. Tapi, Ketua eksekutif System Consultancy Services (SCS) Datuk Khalilur Rahman Ebrahim menegaskan bahwa EV Innovations tidak ingin mengembangkan MyKar secara komersial.
“SCS tidak tertarik menjual mobil ini. Kami tidak akan memiliki merek untuk itu, dan mobil ini tidak akan pernah disebut MyKar. Kami menjual teknologinya kepada mereka yang tertarik membuat EV, ”katanya.