Nasib Nissan Livina Baru, Dapat PPnBM Nol Persen Tapi Gak Bisa Jualan

100kpj – Harga mobil baru menjadi lebih terjangkau, setelah pemerintah memberikan isentif berupa penurunan PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) menjadi nol persen. Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Berdasarkan Permenkeu No.20/PMK.010/2021, mobil yang mendapatkan keringanan pajak tersebut jika memiliki mesin sampai dengan 1.500cc, dan berpenggerak dua roda. Selain itu, mengandung komponen lokal hingga 70 persen.

Potongan PPnBM diberikan 100 persen pada Maret-Mei 2021, kemudian 50 persen Juni-Agustus, dan terakhir 25 persen di September-Desember. Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian hanya 21 mobil baru yang terdaftar.

All New Nissan Livina menjadi salah satu model yang mendapatkan isentif tersebut. Namun, MPV yang satu platform dengan Mitsubishi Xpander itu nasibnya masih belum jelas sampai saat ini. Sebab unit yang dijual diler lansiran 2019-2020.

Sedangkan berdasarkan aturan yang diterapkan pemerintah, PPnBM nol persen hanya bisa dinikmati mobil baru dengan tahun produksi 2021. Artinya meski sudah diberikan keringanan, Nissan belum bisa jualan seperti brand lainnya.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Nissan Livina terakhir mendistribusikan unit ke jaringan diler pada September 2020 sebanyak 1.377 unit. Dan Agustus menjadi angka terbesar, yakni 6.338 unit.

Di tahun ini Nissan tidak mencantumkan nama Livina di Gaikindo, artinya data penjualan wholesalesnya kosong. Lantas apa keuntungan brand mobil tersebut? Meski diberikan keringanan pajak tapi enggak bisa jualan alias hanya menjadi penonton.

“Konsumen bebas memilih tahun perakitan mobil yang akan dibeli. Yang pasti mana lebih menguntungkan buat konsumen,” ujar Head of Marketing Communication Nissan Motor Distribution Indonesia, Julian Olmon kepada 100kpj, Sabtu 27 Maret 2021.

Menurutnya, potongan harga yang diberikan diler untuk Livina dengan tahun produksi lawas cukup menggiurkan dibandingkan diskon PPnBM. Namun jika ada yang menginginkan tahun produksi 2021 pihaknya sudah mempersiapkannya.

“Itu pointnya (diskon dan promo lebih besar), konsumen adalah raja. Tapi jika konsumen merasa lebih menguntungkan VIN 2021 kami sudah siapkan, indennya hanya beberapa hari,” tuturnya.

Sebelumnya salah satu tenaga penjual diler Nissan-Kia di kawasan Tangerang yang enggan disebutkan namanya menyebut, Livina tipe VL dan VE matik kode produksi 2020 masih tersisa dengan potongan harga mencapai Rp55 juta.

Nissan Livina yang dirilis pada 2019 lalu ditawarkan 5 varian dengan harga Rp208,3 juta untuk tipe E manual, sampai Rp272,1 juta tipe VL matik. Sedangkan varian VE matik yang disebut stok unitnya masih menumpuk harga Rp259,4 juta.

Mobil yang dapat menampung 7 penumpang itu dibekali mesin bensin 4 silinderr DOHC berkapasitas 1.499cc. Tenaganya 104 PS di 6.000 rpm, dan torsi 138 Nm di 4.000 rpm yang disalurkan melalui transmisi matik 4-percepatan dan manual 5-percepatan.