Awal 2021, Beli Mobil Bekas Melalui Online Bisa Dapat DP Ringan
100kpj – Untuk memiliki mobil ada banyak cara, salah satunya meminangnya dalam kondisi bekas. Selain harga lebih murah, pilihan model atau brand yang didapat sangat beragam. Sehingga mobil bekas menjadi rujukan sebagian orang.
Namun di awal pandemi covid-19 masuk ke Indonesia, daya beli masyarakat untuk kendaraan menurun drastis karena ekonomi melemah. Bukan hanya penjualan mobil baru yang menurun, tapi juga berimbas ke penjualan mobil bekas.
Baca juga: Sempat Ngeluh, Kini Pedagang Mobil Bekas Ketiban Rezeki di Akhir Tahun
Sehingga cukup banyak pedagang yang sempat menjerit karena omsetnya menurun. Tapi menjelang akhir tahun lalu, sebagian penjual mobil bekas mengaku bahwa pendapatan mereka mulai membaik, dibandingkan awal pandemi.
Mengingat, kendaraan pribadi dianggap aman untuk mencegah penularan covid-19. Berdasarkan data IPSOS sebagai lembaga riset, pengguna mobil pribadi meningkat hampir 2 kali lipat di tengah pandemi, dan mendorong pembelian mobil bekas.
Namun pembelian mobil bekas tersebut ditemukan lebih mendominasi secara online, dibandingkan offline atau datang ke showroom. Hal itu dilakukan demi mencegah penularan covid-19 jika calon konsumen bertatapan langsung.
Baca juga: Selama Pandemi Banyak Orang Ogah Beli Mobil Bekas, Pedagang Menjerit
Hal yang sama juga ditemukan dari data internal Garasi.id, yang mencatat ada kenaikan transaksi beli mobil melalui online hingga 89 persen sepanjang 2020. Bukan hanya dalam kedaan baru, mobil bekas juga cukup diminati konsumen.
Memanfaatkan momentum tersebut, berbagai cara dilakukan perusahaan marketplace untuk menarik konsumen melalui platform miliknya. Seperti yang ditawarkan Garasi.id dengan menawarkan progam pembelian bertajuk #SolusiPuas.
Bekerjasama dengan BCA Finance, calon konsumen dapat memboyong mobil bekas secara online dengan DP (Down Payment) ringan, yakni 25 persen. Terbilang cukup rendah jika ingin mencicil mobil dalam kedaaan bekas pakai.
Brand Communication Manager Garasi.id, Andreas Panji mengatakan, perusahaannya akan terus berupaya memberikan hal terbaik di tahun 2021, salah satunya mempermudah pembelian mobil bekas meski dalam kondisi pandemi.
“Semoga dengan upaya kami melakukan kebutuhan otomotif, masyarakat Indonesia secara online bisa tepenuhi khususnya memiliki kendaraan prribadi agar lebih aman ketika harus berpergian,” ujar Panji mengutip keterangan resminya, Senin 11 Januari 2021.