Cuma Ada di Indonesia, Yamaha NMAX Bisa Berjalan di Atas Air Laut

100kpj – Sepeda motor masih menjadi kendaraan dengan populasi terbanyak di Indonesia. Alasan orang lebih memilih motor sebagai alat transportasi sehari-hari tentu demi menghindari kemacetan, dan harganya relatif terjangkau.

Setiap pabrikan menciptakan kendaraan roda dua dengan desain yang berbeda-beda, disesuaikan dari kapasitas mesinnya. Namun bukan berarti setiap motor racikan pabrikan, sudah dianggap sempurna oleh para pemiliknya.

Bagi sebagian orang yang merasa tidak puas dengan bentuk motor buatan pabrikan, mereka biasanya melakukan modifikasi. Perubahan yang dilakukan pada tunggangannya itu disesuaikan dari imajinasi dan seleranya masing-masing.

Modifikasi yang diterapkan juga tidak mengenal batasan. Bahkan kuda besi bermesin yang kodratnya hanya berjalan di daratan bisa dirombak menjadi Jet Ski. Seperti Yamaha NMAX milik Mustofa yang bisa berjalan di atas air laut.

Melalui akun Youtube ‘Bapak Mustofa Kepala Jenggot’, NMAX model lawas dengan warna abu-abu tersebut disulap menjadi transportasi air. Dalam judulnya mengisyaratkan bahwa motor matik Yamaha itu memiliki desain seperti Jet Ski.

Karena hal itu lah NMAX menjadi pilihan Mustofa untuk bahan basik modifikasinya. Dalam tayangannya terlihat pada sektor belakang atau tepatnya di bawah suspensi, tidak ada komponen CVT (Continuously Variable Transmission) dan crank mesin.

Sepertinya Mustofa hanya memanfaatkan mesin pembakarannya saja yang meliputi head, blok silinder beserta kruk as-nya. NMAX dibekali mesin 155cc satu silinder SOHC, yang menghasilkan tenaga 14,8 daya kuda dan torsi 14,4 Newton meter.

“Eksperimen kali ini lumayan, tapi kurang laju karena power mensinnya kurang gede. Jadi untuk menjadi Jet Ski itu powernya harus gede, jadi nanti kita ganti mesinnya,” ujarnya.

Meski mesin itu sudah berubah termasuk girboks atau transmisinya, namun tidak ada penjelasan terkait sistem kerjanya. Diketahui sebagai pendorong atau penggeraknya di atas air, terdapat besi panjang yang menembus hingga ke ruang mesin. 

Ujung dari besi tersebut dibentuk seperti kipas atau bumerang, untuk mendorong motor. Kedua roda utamanya tentu tidak digunakan, dan sebagai penyeimbang di atas air motor  Yamaha itu berdiri di atas rangkaian pipa berbentuk segi empat.

“Kalau untuk kekuatan oke, karena 2 orang pun tetap kuat untuk pelampungnya meski pakai paralon tapi kekuatannya sudah lumayan,” katanya.