Klarifikasi Komunitas Rubicon soal Cekcok dengan Petugas di Bromo
“Ini yang kami sayangkan, tidak ada pemberitahuan kepada kami. Sementara kami sudah mempersiapkan jauh-jauh hari semua keperluan dari tiket masuk hingga penginapan," tambahnya.
19 kendaraan mobil Robicon pun tetap berangkat menuju Bromo melalui jalur Nongkojajar Pasuruan. Namun sesampainya di pintu masuk lautan pasir pihaknya tidak diperbolehkan melintas meski telah menunjukkan tiket masuk Bromo dan undangan dari Disbudpar Jatim.
"Kami hanya melintas saja untuk menuju hotel karena saat itu sudah sore, karena jalan satu-satunya yang dekat menuju hotel hanya lewat lautan pasir, toh kami juga sudah punya tiket masuk," terangnya.
Namun ia bersama rombongan tetap dilarang melintas meski pihaknya meminta agar ada yang mengawal saat melintas lautan pasir. Karena emosi, terjadilah adu mulut dengan penjaga pintu. Karena rombongan itu tak ingin memperpanjang masalah, akhirnya memilih jalan lain dengan memakan waktu 2,5 jam untuk sampai di hotel.
Ia juga menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah memaksa apalagi sampai menerobos. Meski begitu ia menyayangkan adanya pihak yang menyebarluaskan video dan memberi narasi bahwa komunitasnya memaksa masuk bahkan akan menerobos pintu.